CARITAU JAKARTA - Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) membeberkan alasan pihaknya mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 lebih cepat dari yang diinformasikan.

Sebelumnya, Surya mengabarkan bakal mengumumkan Capres yang akan diusung Partai Nasdem pada 10 November 2022. Ia mengatakan alasan deklarasi lebih cepat sederhana, karena hari dan momentum kali ini jauh lebih baik.

Baca Juga: Demo di KPU dan Gedung DPR Hari Ini, Polisi Terjunkan 3.055 Personel untuk Pengamanan

Selain itu, ia menjelaskan keputusan maupun birokrasi yang dilakukan Nasdem pun tidak banyak.

"Selanjutnya, dengan segala kerendahan hati, NasDem enggak terlalu banyak birokrasi dalam ambil keputusan. Musyawarah sebentar dengan teman-teman, bagaimana hari baik tanggal 03 Oktober, cocok. Lalu saya tanya, jam berapa seharusnya? Ada yang bilang jam 13.00, ada yang bilang jam 10.00, ya jam 10.00 saja," katanya.

Ditanya soal KPK yang akan menetapkan Anies sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E, Surya menanggapi dengan santai. Ia mengaku tidak tahu dan menyebut hubungan NasDem, pencalonan Anies, dan KPK berada di jalannya masing-masing.

"Saya sungguh-sungguh enggak melihat penetapan ini ada kaitannya dengan hubungan NasDem, pencalonan Anies, dan  KPK. Semua berjalan masing-masing. Itu sudah jelas itu," ucapnya.

Sebagai informasi, Partai Nasional Demokrat (NasDem) resmi mendukung Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres) di Pilpres 2024 mendatang. Dukungan tersebut diungkapkan Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh, Senin (3/10/2022)

Surya meyakini, Anies Baswedan memiliki pikiran dan perspekktif baik secara makro maupun mikro, yang sejalan dengan Partai NasDem. Dirinya berharap, jika Anies Baswedan bersama NasDem terpilih menjadi presiden maka bangsa lebih bermatartabat, serta mampu membentuk karakter.

"Nasdem melihat sosok Anies Baswedan, kami mempunyai keyakinan, pikiran-pikiran perspektif baik secara makro maupun mikro sejalan dengan apa yang kami yakini," katanya, Senin (3/10/2022). 
 

"Kami ingin menitipkan perjalanan bangsa ke depan, insya Allah jika Bapak Anies terpilih menjadi presiden, pimpinlah bangsa ini menjadi bangsa lebih bermatartabat, bangsa yang mampu membentuk karakter," lanjutnya. (RMA)
 

Baca Juga: Pemantau Asing dari 25 Negara Konfirmasi Hadiri Coblosan Pemilu 2024