CARITAU BANDUNG - Presiden Joko Widodo mengusung target kepada pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023 yang digelar mulai November mendatang. Adapun, target Jokowi adalah Indonesia bisa lolos dari fase grup.

"Ya pertama bisa lolos babak penyisihan atau fase gugur. Syukur bisa ke final dan syukur-syukur bisa juara," kata Presiden Joko Widodo pada sesi jumpa pers dengan media di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (12/7) pagi.

Baca Juga: Menpora Dito Ariotedjo Yakin Indonesia Bakal Kirimkan 30 Atlet di Olimpiade 2024

Diketahui, PSSI melakukan proses seleksi Timnas U-17 yang saat ini diasuh oleh Pelatih Bima Sakti. Proses seleksi tersebut akan dilangsungkan di 10 kabupaten/kota, salah satunya di Kabupaten Bandung.

Khusus seleksi di Bandung, yakni di Stadion Jalak Harupat, sebanyak 187 pemain muda Indonesia ikut dalam proses seleksi. Hadir juga dalam kesempatan ini, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, Menpora RI Dito Ariotedjo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan sejumlah pihak lainnya.

"Proses seleksi saya senang dilakukan di 10 kota. Untuk hari ini saya tanya pelatih Bima Sakti ada 187 pemain yang ikut seleksi. Saya kira proses ini harus saya apresiasi kepada PSSI yang memberikan kesempatan pada anak-anak muda kita untuk ikut partisipasi di Piala Dunia U-17," sambung Jokowi.

Sementara itu, Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti mengatakan pihaknya melakukan seleksi pada hari ini, di mana pesertanya berasal dari berbagai wilayah di Jawa Barat. Seleksi itu merupakan kesempatan bagi anak-anak yang memiliki tahun kelahiran 2006 hingga 2007.

"Kita bersyukur mendapat perhatian dari Pak Presiden dan kita bekerja sama dengan klub Persib, dibantu juga oleh Asprov (PSSI) Jawa Barat," terang Bima.

Sebagai informasi, Stadion Si Jalak Harupat merupakan salah satu calon venue Piala Dunia U-17 2023. Stadion yang terletak di Soreang, Bandung, itu sebelumnya sudah diajukan sebagai salah satu penyelenggara Piala Dunia U-20 Tahun 2023. (RMA)

Baca Juga: Bima Sakti Minta Maaf Usai Timnas Indonesia U-17 Kalah atas Maroko