CARITAU SURABAYA – PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) dan Sekolah Calon Perwira TNI AD (Secapa AD) membangun sinergi dalam penguatan kebangsaan dan nasionalisme bagi pejabat struktural PT PJB.
Sinergi ini diterapkan dengan dilaksanakannya Program Pendidikan dan Pelatihan Wawasan Kebangsaan dan Kepemimpinan PT PJB di Sekolah Calon Perwira TNI AD Bandung sejak 30 Mei hingga 17 Juni 2022.
Baca Juga: 13 Oknum Prajurit Diduga Terlibat Kekerasan di Papua, TNI AD: Sudah Dikeluarkan Penahanan Sementara
"Tujuan program ini untuk membentuk SDM yang tangguh, berkualitas dan berwawasan, yang memiliki nasionalisme tinggi, sehingga seluruh karyawan PJB dalam menjalankan tugasnya selalu berorientasi pada pengembangan dan pembangunan Indonesia,” kata Direktur SDM dan Administrasi PT PJBKaryawan Aji, dalam keterangannya, Sabtu (18/6/2022).
Program yang bernama PJB Commander (PJB Commitment into Action as Leader) ini diikuti oleh 154 karyawan PT PJB yang terdiri dari pejabat 1 level di bawah direksi hingga level manajer.
Seluruh peserta ditempa dengan kedisplinan yang tinggi dan mendapatkan wawasan kebangsaan yang dapat diaplikasikan dalam pengembangan bisnis yang berorientasi dalam pembangunan Indonesia.
Pada kegiatan PJB Commander, peserta yang merupakan para pejabat struktural PJB harus mengikuti rangkaian kegiatan selama lima hari, dengan materi yang di berikan berupa Wawasan Nusantara, Kepemimpinan, Psikologi Komunikasi Sosial, Metode Pemecahan Masalah, Manajemen Teritorial hingga kegiatan outbond mounteneering.
Stimulus yang diperoleh oleh peserta adalah berupa benih-benih perubahan untuk membangun karakter para pemimpin di lingkungan PJB menjadi semakin kuat dan siap dalam menghadapi gejolak transformasi kedepannya.
Direktur Manajemen SDM PT PLN (Persero) Yusuf Didi Setiarto menambahkan program PJB Commander ini akan membawa banyak manfaat di dalam tubuh perusahaan.
“Pemahaman tentang nasionalisme, konstitusi, hingga makna hidup dalam keberagaman di Indonesia dapat diinternalisasi kepada para PJBers, mengingat untuk kedepannya PJB akan bertransformasi menjadi perusahaan dengan visi-misi yang lebih luas lagi,” terang Didi Yusuf.
Melalui program yang dibagi menjadi 3 batch ini, PJB menunjukkan keseriusannya dalam menyiapkan karyawannya sebagai pemimpin andalan masa depan.
“Di masa depan, PJB akan menghadapi banyak perubahan sesuai dengan tuntutan global, sehingga dibutuhkan kesiapan penugasan maupun kerja sama dan kolaborasi yang lebih luas,” kata Didi Yusuf.(HAP)
Baca Juga: Siang Ini, Jokowi Lantik Letjen Maruli Simanjuntak Jadi KSAD
Bangunan Terdampak Banjir Bandang di Sempadan Sung...
Kirab Kereta Kencana di Kabupaten Tegal
Setelah Golkar, PPP Rekomendasi Khofifah-Emil Maju...
Presiden Ukraina Tandatangani UU Mobilisasi Narapi...
Yusril Benarkan Ada Wacana Kementerian Bertambah D...