CARITAU TURIN - Juventus bakal membayar denda sebesar 718 ribu Euro (Rp 11,53 miliar) sebagai bagian dari kesepakatan penyelesaian dengan otoritas sepak bola Italia atas kasus pembayaran gaji pemain.
Diberitakan sebelumnya, Juventus kehilangan 10 poin pekan lalu karena penyelidikan terpisah atas transaksi transfer klub di masa lalu.
Baca Juga: Tekuk Empoli 0-1, AC Milan Naik ke Posisi Dua Kelasemen Serie A
Menurut laporan BBC Sport, penyelesaian itu membuat Juventus telah menerima penalti 10 poin itu dan tidak akan menerima pengurangan poin lebih lanjut. Ini mengakhiri semua kasus yang sedang berlangsung yang melibatkan klub Turin.
Selain denda keseluruhan untuk klub, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) memberikan denda kepada beberapa ofisial, termasuk mantan wakil ketua Pavel Nedved dan mantan direktur olahraga dan direktur pelaksana Fabio Paratici.
Mantan presiden klub Andrea Agnelli, yang bandingnya terhadap larangan dua tahun yang diterimanya pada Januari ditegakkan awal bulan ini, tidak termasuk dalam kesepakatan terbaru dan akan mengadakan sidang terpisah pada 15 Juni.
Dalam sebuah pernyataan, Juventus mengatakan kesepakatan itu akan memungkinkan klub untuk 'mencapai hasil yang pasti' dan mengatasi 'ketegangan dan ketidakstabilan'.
Klub juga mengatakan kesepakatan itu akan memungkinkan pelatih kepala Massimiliano Allegri dan para pemain untuk fokus pada perencanaan mereka untuk musim depan.
Juve awalnya diberikan penalti 15 poin pada Januari atas kesepakatan transfer tetapi pengadilan olahraga tertinggi Italia membatalkan keputusan itu pada bulan April dan memerintahkan kasus tersebut untuk diperiksa kembali.
Pengurangan 10 poin terbaru menjatuhkan mereka ke posisi ketujuh di Serie A, di luar tempat kualifikasi Eropa.
Namun, Juventus hanya tertinggal satu poin dari Roma dan tertinggal dua poin dari Atalanta di urutan kelima, dan masih bisa lolos ke Liga Europa atau Europa Conference League.
Pasukan Allegri bertandang ke Udinese dalam pertandingan putaran terakhir pada hari Minggu. (RMA)
Baca Juga: Napoli Pecat Walter Mazzarri, Francesco Calzona Ditunjuk Sebagai Pelatih Baru
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024