CARITAU JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadhi menyebut jumlah penumpang penerbangan mudik lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah di Bandara Internasional Soekarno Hatta jauh lebih tinggi dibandingkan tiga tahun lalu atau 2019 sebelum pandemi Covid-19.

“Jumlah volume penumpang di Bandara Soekarno-Hatta jauh lebih tinggi sekitar 3% jika dibandingkan tahun 2019 sebelum pandemi Covid-19,” kata 

Menhub Budi saat melakukan pemantauan arus mudik di Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tanggerang, bersama Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) pada Minggu (1/5/2022).

Baca Juga: Menteri Perhubungan Kunjungi Stasiun Bandung

Menurut Menhub Budi, pada H-3 Lebaran atau pada Jumat (29/4/2022), jumlah penumpang yang melakukan keberangkatan mengunakan pesawat dari Bandara Soekarno-Hatta mencapai 141 ribu orang.

"Ini menandakan bahwa kegiatan ekonomi sudah mulai bergerak," kata Menhub Budi.

Menhub menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi seluruh stakeholder yang bertugas di sektor penerbangan.

"Dengan jumlah sarana yang lebih sedikit, tetapi bisa menciptakan pergerakan yang banyak," tandasnya.

Sebagai informasi, berdasarkan data pantauan dari posko mudik Kemenhub per Sabtu (30/4/2022) atau H-2 Lebaran, jumlah penumpang transportasi jalur udara 217.920 penumpang atau meningkat 107,3% jika dibandingkan dengan sebelum pekan mudik, atau 16 April 2022 yakni 105.101 penumpang.

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di lima bandara, yakni Soekarno Hatta, Sultan Hasanuddin (Makassar), Juanda (Surabaya), Ngurah Rai (Bali) dan Sepinggan (Balikpapan).

"Secara kumulatif sejak Senin (25/4/2022) atau H-5 sampai Sabtu (30/4/2022) atau H/2 Lebaran, jumlah penumpang pada angkutan udara tercatat sebanyak 931.127 penumpang atau terbesar kedua dari seluruh moda transportasi,"pungkasnya.(GIBS) 

Baca Juga: Bandara Kertajati Ditawarkan ke Asing, Saudi hingga India Berminat