CARITAU PYONGYANG – Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un tampil dengan wajah baru. Tubuhnya kelihatan lebih ramping, mukanya pun lebih tirus. Kim Jong-un tampaknya telah mengalami penurunan berat badan yang dramatis.
Penampilan barunya itu tampak ketika dia berbicara pada pertemuan Partai Buruh yang berkuasa, demikian dikutip Sputnik News, Kamis (30/12/2021).
Baca Juga: Terima Kunjungan China, Kim Jong Un Berjanji Perkuat Hubungan Bilateral
Foto-foto baru itu menunjukkan penurunan berat badan yang dramatis dari Kim. Ia tampak lebih ramping. Beberapa media Barat bahkan menggambarkan Kim bak bukan penguasa Korut.
Menurut sebuah laporan, pemimpin Korea Utara itu kabarnya memiliki berat mencapai 139 kilogram pada tahun 2020. Namun, semenjak melakukan diet dengan menolak minum alkohol dan makan makanan bergizi, beratnya dikabarkan turun drastis, mencapai 20 kilogram pada tahun ini.
Kabar soal kenapa Kim bisa kehilangan berat segitu banyak masih simpang siur. Namun media Korea Selatan melaporkan, Kim menurunkan berat badan karena menjalani operasi ikat lambung. Media lain berpendapat hal itu terjadi, sebab ia mengidap penyakit tertentu.
Tahun lalu, Kim Jong-un sempat tak menampakkan diri di ruang publik selama berminggu-minggu di tengah hari libur terbesar dan terpenting negara itu: ulang tahun kakeknya Kim Il-sung, pendiri Korea Utara.
Spekulasi liar pun bermunculan. Beberapa media bahkan mengklaim Kim sudan meninggal akibat terjadi malapraktik dalam operasi. Namun media pemerintah Korut, KCNA merilis laporan, bahwa Kim telah membuka rapat pleno Komite Sentral Partai Buruh pekan ini sekaligus menepis kabar soal meninggalnya sang pemimpin.
Namun, belum ada informasi apapun terkait rincian agenda pertemuan itu. Media lokal hanya menulis para peserta akan membahas dan memutuskan kebijakan strategis dan taktis yang diperlukan dalam pembangunan negara.
Biasanya pengumuman besar soal kebijakan dalam dan luar negeri akan disampaikan selama acara pekan ini, atau sekitar awal tahun baru.
Korea Utara sendiri kini dalam kondisi tersengal-sengal di tengah krisis pangan yang melanda dan penutupan perbatasan secara ketat.
Pemerintah mencoba berbagai upaya menghadapi krisis itu mulai dari meminta warga ternak angsa hitam hingga kelinci.
Namun dalam situasi krisis itu, Kim memuaskan ambisinya dengan memperkuat basis militer, mengembangkan senjata dan uji coba rudal. (DIM)
berat badan kim turun drastis kim diet ketat pemimpin korea utara kim jong-un
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024