CARITAU JAKARTA - Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan, dirinya melihat ada kemajuan besar selama kurang lebih dua bulan Heru Budi Hartono menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.
Salah satunya, Heru Budi Hartono mampu melanjutkan proyek sodetan kali Ciliwung yang dalam kurun lima tahun terakhir tak mampu diselesaikan oleh Gubernur sebelumnya, Anies Baswedan.
Baca Juga: Muncul Wacana Anies - Ganjar, Ini Kata Jubir Perubahan
Menurutnya, Heru Budi Hartono punya keberanian melakukan gebrakan dengan mengeksekusi pembangunan sodetan kali Ciliwung ke Banjir Kanal Timur (BKT) itu.
"Mungkin diperkirakan selambat-lambatnya pertengahan 2023 ini akan sudah konek, artinya kemajuan luar biasa. Selama lima tahun kita tunggu-tunggu, semoga bisa kita rasakan manfaatnya,” ujar Gembong di Jakarta, Rabu (28/12/2022).
Gembong menegaskan, masalah banjir ini memang tidak mungkin dapat diselesaikan dalam waktu sebentar. Tapi, kata Gembong, Heru Budi Hartono telah mengambil langkah bijak.
Gembong pun terus mendorong Heru Budi Hartono agar memaksimalkan kinerja seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam menggodok proyek sodetan ini.
"Itu sodetan BKT masih kosong, belum terisi air. Sayang begitu lebar, tapi belum terisi air. Kenapa, karena memang belum konek (tersambung) antara Ciliwung dengan BKT," jelasnya.
Sebelumnya, hal senada juga disampaikan tenaga Profesional (Taprof) Lemhannas RI, Dadang Solihin. Ia menyampaikan bahwa Heru Budi Hartono sedang melakukan gebrakan dengan mengerjakan tiga proyek besar. Proyek tersebut dinilai jadi bagian dari strategi Jakarta menuju kota berketahanan.
Ketiga proyek tersebut antara lain; sodetan dari Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT), proyek kereta ringan atau Light Rail Transit/LRT Jakarta dari Velodrome ke Manggarai dan penambahan jalur kereta api dari stasiun Tanah Abang.
"Ini menjadi gebrakan luar biasa. Sodetan akan menjawab soal ketahanan dari ancaman bencana (banjir) dan transportasi akan menjadi pengurai masalah kemacetan dan solusi percepatan ekonomi," kata mantan Deputi Gubernur DKI era Anies Baswedan ini, Selasa (27/12/2022).
Sebagai informasi, proyek sodetan Kali Ciliwung merupakan salah satu proyek terbesar dan terpanjang di dunia dalam sistem pengerjaan konstruksi air di bawah tanah. Penuntasan proyek ini ditargetkan rampung pada April 2023.
Heru Budi Hartono saat meninjau langsung proyek pembangunan Sodetan Kali Ciliwung (BKT) pada dua lokasi atau outlet, yaitu di Jalan Otista Raya dan Jalan Kebon Nanas, Jakarta Timur memastikan percepatan proyek pembangunan sodetan tersebut berjalan dengan baik dan selesai tepat waktu sesuai target.
"Di sini ada dua outlet, yang di bawah ini terowongan yang sudah hampir selesai dan tentunya nanti berfungsinya sekitar bulan Februari-Maret, paling lambat April 2023. Reduksi banjir itu sekitar 200 hektar. Ini fungsinya 60 meter kubik per detik reduksi, sehingga mudah-mudahan bisa mengurangi banjir di sisi utara Jakarta," jelas Pj Gubernur Heru, Kamis (1/12/2022). (DID)
Baca Juga: Sholat Idul Adha 2023 di Depan Gereja Koinonia Jatinegara
pdip gembong warsono kinerja anies anies baswedan pj heru budi hartono sodetan jakarta
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...