CARITAU JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika membuka layanan PayPal untuk sementara mulai Minggu (31/7/2022) sampai Jumat (5/7/2022) supaya masyarakat bisa memindahkan dana mereka dari platform tersebut.

Baca Juga: Kemenkominfo Bentuk Tim Mitigasi Usai Perpres Publisher Rights Terbit, Sejumlah Media Dilibatkan

"Per tadi pagi, PayPal kami buka supaya masyarakat bisa migrasi," kata Semuel Abrijani Pangerapan, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo dalam konferensi pers virtual, Minggu.

Sebelumnya pada Sabtu kemarin, Kementerian Kominfo memblokir layanan PayPal sebagai konsekuensi platform tersebut tidak mendaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) di Indonesia.

​Pemblokiran PayPal, salah satu layanan yang diblokir pemerintah, mendapat protes dari masyarakat dan mengekspresikannya melalui media sosial.

PayPal merupakan layanan mengirim dana dari luar negeri yang banyak digunakan oleh mereka yang bekerja dengan perusahaan asing, pekerja lepas atau kreator konten. 

Melalui media sosial, sejumlah pengguna mengaku kesal dan bingung karena masih memiliki sejumlah dana di PayPal, namun tidak bisa dicairkan karena platform diblokir pemerintah.

Menurut Semuel, PayPal dibuka untuk sementara per Minggu (31/7/2022) jam 8.00 pagi, setelah mendapat masukan masyarakat. Pembukaan sementara ini dilakukan selama lima hari kerja, yaitu sampai 5 Agustus pukul 23.59 WIB.

Semuel pun meminta masyarakat memanfaatkan lima hari sebaik-baiknya, apakah untuk memindahkan dana mereka dari PayPal ke platform lain, atau meminta pihak yang bekerja sama dengan mereka untuk mengirim dana ke layanan selain PayPal.

PayPal, menurut Semuel, belum berkomunikasi dengan Kementerian Kominfo soal pendaftaran PSE.

“Jika sampai batas waktu yang ditentukan PayPal masih belum mendaftar, layanan tersebut harus diblokir kembali,” tegas Semuel.

Kementerian Kominfo seperti dirilis Antara, memblokir sejumlah situs dan layanan sejak Sabtu (30/7/2022) karena mereka tidak mendaftar sebagai PSE yang beroperasi di Indonesia. Layanan yang diblokir antara lain Yahoo Search, game online Steam, Dota 2, Counter-Strike Global Offensive dan platform distribusi digital Origin.(HAP)

 

Baca Juga: Kemenkominfo Hapus 51 Konten Hoaks Selama Masa Kampanye Pemilu 2024