CARITAU JAKARTA - Hingga saat ini kita masih sering mendengar banyak dari orang tua yang menghindari MSG di dalam masakan anak. Alasannya beragam. Bumbu penguat rasa ini disebut-sebut bisa bikin anak bodoh hingga memperburuk radang amandel dan kurang baik untuk kesehatan.
MSG (monosodium glutamate) atau juga dikenal dengan sebutan micin adalah bumbu tambahan pada masakan yang memberikan rasa gurih. Meski cukup populer digunakan di Indonesia, masih banyak kontroversi terkait penggunaan MSG di masyarakat, salah satunya adalah memperburuk radang amandel. Namun, bagaimana kebenaran anggapan tersebut menurut sisi medis?
Dokter spesialis telinga hidung tenggorok bedah kepala leher lulusan Universitas Indonesia (UI) dr. Abdillah Hasbi Assadyk, Sp.THTBKL, MPH menepis anggapan bahwa micin atau penyedap rasa dapat memperburuk radang amandel.
Menurutnya radang amandel atau tonsilitis hanya bisa terjadi apabila seseorang atau pasien terpapar oleh virus atau kuman sehingga akhirnya terjadi peradangan di dalam tubuh.
Baca Juga: MSG Penambah Selera Makan pada Anak, Pakar Gizi: Aman Dikonsumsi, Asal..
"Snack, bumbu penyedap seperti micin itu benda mati. Tidak akan menyebabkan infeksi, infeksi itu baru bisa terjadi karena adanya kuman," kata dokter Hasbi dalam webinar yang diikuti, Senin (22/1/2024).
Apabila misalnya radang amandel terjadi seakan setelah memakan atau meminum suatu, besar kemungkinan dalam pengolahan makanan atau minuman tersebut tidak higienis.
Kondisi radang amandel juga didukung dengan kondisi apabila seseorang tersebut sedang tidak dalam kondisi prima atau imun tubuhnya lemah.
Ketika dua kondisi itu bertemu yaitu virus atau kuman berhasil masuk ke dalam tubuh lewat makanan atau minuman sebagai perantara dan kondisi tubuhnya sedang tidak prima maka radang amandel dapat terjadi dengan mudah.
"Jadi walaupun makanannya dibawakan dari rumah tapi kalau yang buatnya tidak cuci tangan, sedang pilek, lalu pegang sana sini termasuk pegang makanannya kemungkinan besar amandelnya meradang. Jadi itu bukan dari bumbunya," kata dokter yang berpraktek di Rumah Sakit Medistra Jakarta tersebut, dikutip dari Antara, Senin (22/1/2024).
Ia pun memberikan kiat agar seseorang dapat terhindar dari radang amandel yaitu dengan menjaga daya tahan tubuh tetap kuat lewat menjaga tubuh tetap aktif dan menghindari infeksi.
Menurutnya pola hidup bersih dan sehat, menjadi salah satu kunci yang dapat menjaga amandel tidak akan meradang.
"Hindari infeksi apabila tahu ada yang sakit. Jangan dekat-dekat kalau ada yang sakit. Pakai masker dan sering cuci tangan. Prinsipnya begitu, menghindari infeksi," begitu saran dokter Hasbi.
Jika mengalami peradangan amandel, maka sebaiknya pasien bisa langsung berkonsultasi dengan tenaga medis untuk mendapatkan penanganan terbaik baik melalui terapi obat atau penanganan lewat operasi apabila diperlukan. (IRN)
Micin msg Monosodium Glutamate Radang Amandel THT Infeksi amandel
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...