CARITAU JAKARTA – Jakarta International Stadium (JIS) perlahan mencuat sebagai salah satu venue Piala Dunia U-17 Indonesia yang digelar mulai November mendatang. Kendati demikian, muncul berbagai polemik terkait fasilitas stadion yang berkapasitas 82 ribu penonton itu, salah satunya mengenai rumput lapangan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan rumput JIS belum standar FIFA. Hal tersebut dia ucapkan ketika meninjau langsung ke stadion bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Menpora RI Dito Ariotedjo dan PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi.
Baca Juga: Erick Thohir: Maarten Paes Baru Bisa Perkuat Timnas Indonesia pada Bulan Juni
"Hari ini kami melihat JIS, stadion yang bagus, namun kami evaluasi. Kalau nanti dievaluasi FIFA mudah mudahan sudah bisa dapat memenuhi standar.
"Di antaranya salah satu yang utama adalah rumput. Kondisi rumput sekarang menurut evaluasi ahlinya, yang juga mengevaluasi 22 stadion termasuk yang memasang rumput GBK untuk Asian Games, jelas tidak masuk standar FIFA kalau dengan kondisi sekarang," terang Basuki.
Atas dasar tersebut, Basuki menegaskan rumput harus diganti untuk memenuhi standar FIFA jika ingin dipakai secepatnya.
"Namun ada solusinya. Kita akan ganti semua rumput tersebut sesuai ahlinya beliau, Pak Kamal sebagai ahli dan agronomi rumput di stadion.
"Menurut beliau, harus diganti, kalau mau tiga bulan bisa dipakai, itu untuk jangka pendek saja, mungkin jangka panjang mungkin harus diubah rumputnya. Jadi yang sekarang tak dapat memenuhi kriteria FIFA, untuk itu akan diganti rumput yang lain untuk dipakai U-17," ujar Basuki.
Untuk merealisasikan target tersebut, terang Basuki, pihaknya membutuhkan dana setidaknya Rp 6 miliar untuk membenahi masalah rumput PSSI.
“Untuk rumput, kami butuh Rp 6 miliar satu lapangan. InsyaAllah kalau diperiksa FIFA bisa memenuhi syarat untuk bisa dipakai. Sayang kalau stadion yang sudah begini tidak memenuhi syarat. Untuk itu kami upayakan supaya ini bisa masuk di dalam kriteria standar FIFA,” tutupnya. (RMA)
Baca Juga: Erick Thohir Dukung Prabowo Soal Privatisasi BUMN
menteri pupr basuki hadimuljono jis jakarta international stadium rumput jis tidak standar fifa ketum pssi erick thohir dito ariotedjo piala dunia u 17
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...