CARITAU JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto mengaku bahwa dirinya acap kali dibohongi pada saat memulai karirnya di dunia politik. Selain itu, saat dirinya terjun didunia politik, Prabowo juga menyebut bahwa dirinya sering di khianati dengan sesama aktor politik atau politikus. 

Meski begitu, Prabowo menyebut dirinya tidak ada niat sedikitpun untuk membalas kepada orang yang dinilai telah menyakiti atau membohonginya. Ia menegaskan, dirinya tidak akan ingin menjadi pembohong atau menjadi penghianat. 

Baca Juga: Elektabilitas Prabowo-Gibran Terus Melejit di Sulsel, Pengamat Politik Ungkap Hal Ini

Mendengar pidato Prabowo yang menggebu-gebu, sontak ribuan kader yang memadati ruang  acara HUT Partai Gerindra itu memberikan tepuk tangan kepada Prabowo. Dalam kesempatannya, Prabowo lantas mengucapkan rasa terima kasih kepada kader Gerindra yang dinilainya hingga saat ini masih memberikan kepercayaan penuh terhadap dirinya. 

Baca juga: Teriakan 'Prabowo Presiden" Menggema di Acara HUT ke-15 Partai Gerindra
 

Dalam pidatonya, Prabowo berkomitmen untuk tidak mengecewakan kepercayaan para kader Gerindra. Menurut Prabowo, Gerindra sebagai partai yang menganut ideologi pancasilais dan nasionalis harus memberikan contoh yang baik kepada pihak-pihak lain. 

"Kita harus memberi contoh sifat negarawan, kita harus memberi contoh sifat ksatria, kita harus memberi contoh sikap yang benar, kita harus memberi contoh bahwa ikut politik bersama Gerindra itu adalah politik yang lurus, politik yang benar, politik yang tidak pernah mau berkhianat, tidak pernah mau menipu," tuturnya.

Prabowo meminta kepada seluruh kader baik yang hadir secara langsung maupun kader yang berada di daerah untuk tetap menjalankan sikap yang baik dalam berpolitik atau menjalani sikap politik yang bersih. Hal itu dilakukan, sebab, banyak pihak yang mengatakan politik itu kotor. 

"Ada yang mengatakan politik itu kotor, silakan. Kita memilih politik yang bersih. Politik yang lurus," sambung Prabowo.

Prabowo menambahkan, pihaknya bersama Gerindra akan selalu berkomitmen menjalankan proses perjuangan roda organisasi secara yang baik. Menurut Prabowo hal itu merupakan suatu keyakinan dan cita-cita bersama Partai Gerindra dalam rangka membangun kemakmuran serta kesejahteraan masyarakat Indonesia.  

"Kita ingin ada keadilan dan kemakmuran di republik kita. Kita ingin seluruh rakyat Republik Indonesia bisa senyum dan ketawa. Kita tidak ingin ada rakyat kita yang bingung makan apa kali ini atau besok," tandas Prabowo. (GIB)

Baca Juga: TKD: Prabowo-Gibran Bertekad Swasembada Pangan dengan Perluas Lahan Pertanian