CARITAU JAKARTA - Sejumlah eks pemain Tim Nasional Indonesia mengeluhkan minimnya kompetisi usia muda, yang berakibat Timnas sulit beregenerasi dan kerap gagal mendulang prestasi.
Saat ini kompetisi usia muda di Indonesia memang minim. Ada pun sejumlah kompetisi junior lebih banyak diselenggarakan oleh pihak swasta.
"Bicara kompetisi, banyak kompetisi diselenggarakan pihak swasta. Askot (asosiasi kota) - askab (asosiasi kabupaten) tidak berjalan. Ini jadi masalah karena (para pemain) matangnya di kompetisi," tutur Supriyono, Eks Pemain Timnas.
"Askot dan askab harus membuat kompetisi berjenjang dan berkesinambungan," tambah dia.
Dia bersyukur dengan adanya kompetisi usia muda seperti Elite Pro Academy (EPA) yang diikuti oleh klub-klub Liga 1. Namun ia menilai bahwa saat ini banyak pemain peserta EPA yang tidak memiliki dasar bermain yang bagus, sehingga saat berada di klub justru masih harus dibenahi lagi keterampilan dasarnya.
Sementara itu, mantan pemain PSSI Primavera lainnya Kurniawan Dwi Yulianto, meyakini bahwa model pembinaan dengan mengirim tim keluar negeri seperti yang pernah dilakoninya sebenarnya cukup baik, namun yang menjadi tantangan justru adalah saat seorang pemain muda berkiprah sendirian di luar negeri.
"Bermain bola iya, tapi saat di sana kami (para pemain Primavera) banyak berkumpul dengan sesama pemain Indonesia. Jadi agak kurang. Saya justru belajar mandiri saat di FC Lucern," tutur dia, dikutip Antara.
Kurniawan yang saat ini berada di tim kepelatihan FC Como, mencontohkan betapa profesionalnya para pemain muda di klub Italia tersebut. "Mindset para pemain muda Como luar biasa. Mereka tidak banyak posting di instagram karena mengejar kontrak profesional. Bisa dijaga mindset seperti itu sampai senior," tambahnya. (RMA)
Baca Juga: Meski Prosesnya Panjang dan Melelahkan, Thom Haye Bahagia Setelah Resmi Jadi WNI
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...