CARITAU MANCHESTER - Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag meminta anak asuhnya untuk tetap fokus hingga akhir musim. Pasalnya, United memiliki peluang untuk meraih kesuksesan dan menyudahi puasa gelarnya selama enam tahun terakhir.

Sebagaimana diketahui, MU menjadi satu-satunya tim di lima liga top Eropa yang masih memiliki peluang memenangkan empat trofi.

Baca Juga: Tottenham Tahan Imbang Tuan Rumah West Ham

The Red Devils, julukan Man United saat ini bertengger di posisi ketiga klasemen sementara Liga Inggris dan hanya terpaut lima poin dari Arsenal di peringkat teratas. Sementara di ajang Piala FA, United akan menghadapi putaran kelima pada 1 Maret mendatang melawan West Ham United.

Kemudian, Bruno Fernandes dan kolega berkesempatan mengakhiri panceklik gelar pada akhir pekan mendatang di Final Carabao Cup menghadapi Newcastle United. Terakhir, MU tengah berjuang di playoff 16 besar Liga Europa menghadapi FC Barcelona, Jumat mendatang.

Dalam trek rekornya, United hanya kalah tiga kali dari 22 pertandingan liga terakhir mereka. Untuk itu, saat ditanya perebutan gelar kemungkinan realistis, Erik Ten Hag enggan merasa jumawa.

"Ini Februari, ini bukan tentang perburuan gelar," katanya. "Kami memainkan pertandingan besar pada hari Kamis dan kami fokus pada itu. Itulah satu-satunya hal yang penting." ucap Ten Hag, dikutip BBC Sports, Senin (20/2/2023).

Pelatih berkebangsaan Belanda itu meminta anak asuhnya berjuang lebih keras demi mewujudkan impian segenap pendukung klub yang bermarkas di Old Trafford itu.

"Kami harus berjuang, para penggemar kami menjadikan Old Trafford sebagai benteng dan rencana permainan harus benar." tandas dia.

Mulai Optimis

Setelah kemenangan 3-0 atas Leicester pada hari Minggu, video beredar di media sosial bos Manchester United Erik ten Hag mengangkat tangannya dan meneriakkan pesan kepada para penggemar sebelum menuju ke terowongan di Old Trafford.

Itu terjadi pada awal minggu paling penting dari musim pertama mengesankan Ten Hag di United, dengan Setan Merah menghadapi dua pertandingan penting.

"Ayo Kamis, ini adalah pertandingan besar, pastikan Anda ada di sana. Kami akan mengalahkan Barcelona bersama-sama." ungkap dia saat ditanya apa yang dia lakukan tersebut.

Pelatih berusia 52 tahun itu juga menyinggung soal akusisi kepemilikan Manchester United dan harapan suporter setelahnya.

"Saya berterima kasih kepada para penggemar ketika mereka memiliki kepercayaan pada saya, saya merasa berkomitmen dengan klub ini dan saya senang berada di sini, tetapi (pengambilalihan) itu tidak mempengaruhi saya.

"Yang bisa saya pengaruhi adalah performa tim ini dan saya akan memberikan [segalanya] untuk tampil sebaik mungkin." tutup dia. (RMA)

Baca Juga: Mohamed Salah: Liverpool Harus Berikan 'Percobaan yang Tepat' untuk Sapu Bersih Seluruh Trofi