CARITAU JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan tanggapan terkait penangkapan Gubernur Papua, Lukas Enembe Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai kasus dugaan korupsi yang diduga merugikan negara miliaran rupiah.
Diketahui Enembe merupakan kader Partai Demokrat yang pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Papua. Selain itu, Enembe juga berhasil menduduki jabatan menjadi Gubernur Papua selama dua periode.
Baca Juga: Beralih dukung Trump, Ron DeSantis Mundur dari Pencalonan Pilpres Amerika Serikat
Berkaitan dengan penahanan Enembe, secara diplomatis AHY itu mengatakan, dalam kasus dugaan korupsi yang menimpa Lukas Enembe, pihaknya memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada KPK dan Lukas Enembe sendiri yang saat ini tengah menjalani rangkaian proses penyidikan.
Selaku pimpinan Partai Demokrat, AHY dengan tegas mengatakan, bahwa setiap warga negara di mata hukum memiliki hak untuk mencari keadilan di negaranya sendiri. Oleh karenanya, AHY mengaku tetap memberikan support kepada Lukas Enembe agar tetap tabah menjalani proses hukum tersebut.
"Sejak awal kami ingin yakinkan setiap orang, setiap warga negara memiliki hak untuk mencari keadilan di negerinya sendiri. Karenanya kami (Demokrat) juga memberikan ruang itu kepada bapak Lukas Enembe,kita tentu prihatin dan sekaligus memberikan doa dan support," kata AHY kepada wartawan, Kamis (12/01/2023).
Oleh karena itu, dalam kesempatanya AHY juga berharap, agar masyarakat Papua bisa menerima dengan lapang dada atas peristiwa yang terjadi, agar tetap tenang serta memberikan ruang kepada KPK sehingga proses hukum yang saat ini tengah dilaksanakan dapat berjalan dengan baik.
"Jadi jelas sejak awal, kami juga berharap bahwa masyarakat Papua juga bisa dengan cara baik menerima situasi ini, tetap tenang dan juga memberikan ruang agar proses hukum bisa dijalankan dengan baik," tutur AHY.
Dirinya mengaku, prihatin atas peristiwa yang saat ini telah menimpa Lukas Enembe atas kasus dugaan korupsi. AHY mengatakan, sebagai bagian dari keluarga besar Partai Demokrat tentu pihaknya akan terus berupaya mendorong KPK memberikan kesempatan kepada Lukas Enembe untuk menyelesaikan kesehatannya sebelum menjalani proses hukum.
"Sekali lagi kami sebagai bagian dari keluarga besar mengharapkan agar pak Lukas Enembe juga diberikan kesempatan yang baik agar bisa memulihkan kondisi kesehatan," tandas AHY. (GIB)
Baca Juga: PPATK Sebut Cek Rp2 Triliun yang Ditemukan di Rumah SYL Bodong!
Festival Holi India di Batam
Festival Balap Geledekan
Kakek 74 Tahun Asal HST Kalsel Hilang Dua Hari, Di...
PSDKP Tangkap Dua Kapal Nelayan Vietnam
Festival Sawah di Kabupaten Sumedang