CARITAU JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan tetap setia mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres) 2024. Meski sebagian partai politik berpindah haluan pasca pengumuman PDI Perjuangan atas pencapresan, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Sekretaris Majelis Pertimbangan Wilayah DPW PKS DKI Muhammad Taufik Zoelkifli atau yang akrab disapa MTZ mengatakan pihaknya tidak akan berpaling dari Anies Baswedan meski Ganjar Pranowo resmi diusung sebagai Capres. 

Baca Juga: Sambut Tahapan Pilkada Serentak, Bawaslu RI Minta Jajarannya Lakukan Evaluasi Berjenjang

"Sebenarnya orang kan udah tahu ya kalau PKS mendukung pak Anies. (Tapi) kita menguatkan bahwa memang kita tidak berpindah, jadi PKS itu setia. Dari awal A ya A terus," kata MTZ saat dihubungi di Jakarta, Selasa (2/5/2023). 

Menurut MTZ, keputusan mendaulat Anies Baswedan sebagai Capres merupakan komitmen yang tidak boleh dilanggar. Jika komitmen itu tidak dijalankan sama halnya dengan berkhianat. 

Oleh sebab itu, dalam waktu dekat PKS akan mengundang Anies Baswedan dalam acara milad yang rencananya berlangsung pada bulan Mei. 

"Bulan Mei ini, tanggalnya belum tahu pasti intinya gini, setiap acara PKS akan selalu mengundang pak Anies Baswedan sebagai calon presiden dan ada momen untuk Mei ini acara milad PKS," ujarnya. 

Lebih lanjut, MTZ menuturkan komitmen kuat yang ditunjukkan PKS terhadap Anies Baswedan harus dibuktikan, bukan hanya sekedar omongan belaka seperti partai politik lainnya yang tak kunjung mendukung Anies Baswedan. 

"Memegang komitmen, memegang janji itu yang ingin kita perlihatkan kepada pak Anies. Partai-partai yang katanya mau mendukung tapi kemudian belum jelas seperti apa, kita (PKS) ingin memenangkan pak Anies," tuturnya. (DID)

Baca Juga: Relawan AMIN di Sulbar Deklarasi Jadi Saksi Tak Mau Dibayar