CARITAU JAKARTA - Pembalap Ferrari, Charles Leclerc mengaku masih kecewa dengan musim balap 2023. Namun, ia tetap yakin bisa bangkit dan kembali kompetitif di Formula 1 2024, dengan adanya pengembangan yang dilakukan tim pada akhir tahun ini.
“Sejujurnya ini adalah musim yang mengecewakan. Setelah tahun lalu, kami berharap untuk datang ke musim ini (dengan kompetitif) dan mencoba berjuang untuk (merebut kemenangan) di kejuaraan dunia,” kata Leclerc, dikutip dari laman resmi Formula 1, Selasa (5/12/2023).
“Jika melihat musim ini saya pikir kami telah mengalami kemajuan yang cukup banyak sepanjang musim dan ini merupakan hal yang positif dan membuat saya percaya diri untuk masa mendatang,” ujarnya menambahkan.
Pada musim 2022 lalu, F1 memberlakukan regulasi baru terkait ground effect, Ferrari mampu tampil baik dengan Leclerc memenangkan dua dari tiga balapan pertama di Bahrain dan Australia, serta unggul 34 poin dari George Russell (Mercedes) di klasemen.
Namun, Max Verstappen bersama tim balap Red Bull mampu beradaptasi lebih baik dan meraih penghargaan tertinggi di akhir tahun. Sementara Ferrari berada di urutan kedua atau tepat di depan Mercedes.
Di musim 2023, dikutip dari Antara, Ferrari hanya berhasil membukukan satu kemenangan grand prix melalui Carlos Sainz di Singapura. Sementara, Leclerc mampu mengoleksi tiga pole dan tiga podium dalam empat balapan terakhir, yakni di Meksiko, Las Vegas, dan Abu Dhabi.
“Ada celah besar yang harus diisi untuk kembali (bersaing dengan) Red Bull, jadi kami akan bekerja keras selama liburan musim dingin dan mudah-mudahan kami bisa kembali lebih kuat tahun depan dengan mobil yang mampu menang,” ujarnya.
Di sisi lain, musim ini, Tim “Kuda Jingkrak” tersebut juga gagal mengalahkan Mercedes di klasemen konstruktor dengan hanya selisih tiga poin. Leclerc mengatakan, hal tersebut mungkin dikarenakan performa mobilnya yang kurang konsisten sepanjang tahun.
Meski demikian, pembalap Monako itu mengaku tetap percaya diri dengan timnya, mengingat sejumlah pengembangan mobil tengah dilakukan, dengan harapan bisa memperbaiki konsistensi performa yang sebelumnya ia sebutkan.
“Saya percaya bahwa sejak (GP) Jepang, ketika kami melakukan upgrade pada mobil, hal itu berjalan ke arah yang benar, terutama untuk gaya mengemudi saya. Saya selalu ingin memiliki lini depan yang kuat dan saya merasa lebih nyaman dan bisa lebih konsisten,” kata Leclerc. (IRN)
ferarri charles leclerc carlos sainz jr formula 1 balapan formula 1 formula 1 musim 2024
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024