CARITAU RIYADH - Jawara Saudi Pro League 2022/23, Al Ittihad diterpa oleh konflik internal antara pemain dan pelatih. Jika beberapa hari lalu terungkap konflik di ruang ganti terkait kebijakan transfer, termasuk pemain baru Jota, kini baik Karim Benzema (bintang) dan Nuno Espirito Santo (pelatih) menjadi protagonis.

Media Saudi Al-Sharq Al Awsat, sebagaimana diberitakan Marca menyebut kondisi di ruang ganti klub tengah memanas, meski Al Ittihad mengawali kompetisi dengan baik.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Raih Penghargaan Pemain Terbaik Liga Arab Bulan Agustus

Adapun, Al Ittihad saat ini bertengger di puncak klasemen sementara dengan hasil dua kemenangan dari dua laga awal, serta mendatangkan sejumlah pemain bintang seperti Benzema, Kante, Fabinho dan Jota.

Namun yang menjadi permasalahan saat ini adalah hubungan Benzema dengan Nuno sangat tegang, akibat perlakuan yang diterima mantan pemain Real Madrid tersebut dari pelatih asal Portugal tersebut.

"Pelatih, pemimpin tim pemenang gelar musim lalu, telah menegaskan bahwa Benzema tidak cocok dengan gaya permainannya," kata sumber kepada Al-Sharq Al-Awsat.

Apalagi, Nuno disebut tidak menginginkan timnya mendatangkan Benzema pada musim panas ini. Benzema sendiri dikabarkan menyampaikan ketidakpuasannya terhadap situasi tersebut kepada perantara yang memboyongnya ke Saudi Pro League.

Benzema, yang belum mencetak satu gol pun setelah dua putaran kejuaraan, disebut telah meminta perantara untuk mencari 'solusi'. Beredar juga kabar bahwa permasalahan ini dipicu perihal ban kapten.

"Benzema sempat meminta jabatan kapten namun ditolak oleh Nuno, yang memutuskan memberikan ban kapten kepada Romarinho, dan kemudian kepada Ahmed Sharahili," sambung laporan tersebut. (RMA)

Baca Juga: Bintang Liverpool Mo Salah Ikut Jadi Incaran Klub Arab Saudi