CARITAU JAKARTA – Rizky Billar terancam hukuman 15 tahun penjara jika terbukti melakukan KDRT kepada sang istri, Lesti Kejora.
Seperti diberitakan, Lesti Kejora melaporkan suaminya Rizky Billar atas dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Baca Juga: Leslar Entertainment Resmi Bubar, Ini Penjelasan Manajer Rizky Billar
Lesti datang Polda Metro Jaya bersama pengacaranya untuk membuat laporan terhadap suaminya pada Rabu (28/9/2022).
"Sangkalan UUD KDRT No 23 2004. Tuntutan paling tinggi 15 tahun," ujar Kepala Seksi Humas Polres Metro Jakarta Selata AKP Norma Dewi saat dijumpai di Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (29/8/2022).
Baca juga: Kronologi Laporan KDRT Lesti Kejora
Menyikapi laporan Lesti, pihak kepolisian lantas menyarankan Lesti untuk melakukan visum sebagai bukti dari tindakan KDRT tersebut.
"Ya visum, pasti kita akan melakukan visual karena yang dilaporkan adalah KDRT. Jadi untuk bukti dan faktanya adalah visum," tambah AKP Nurma Dewi.
Setelah bukti ditemukan, polisi juga akan memanggil saksi untuk diperiksa lebih lanjut terkait hal ini. Sejauh ini keduanya, baik Lesti maupun Rizky belum memberikan pernyataan apapun ke publik terkait abar ini.
Baca juga: Netizen Soroti Kemesraan Leslar di Depan Kamera Beda dengan Kehidupan Nyata
Munculnya laporan dari Lesti ini membuat warganet heboh. Sebab selama ini, keduanya acap membagikan potret kemesraan di depan publik. Apalagi dengan hadirnya anak pertama mereka, Muhammad Leslar Al Fatih Billar, makin membuat keduanya terlihat hangat sebagai suami istri.
Keduanya kali bertemu saat keduanya menjadi bintang tamu dalam program talk show, One Man Show, yang dibawakan Tukul Arwana. Warganet kemudian kerap menjodohkan keduanya di media sosial masing-masing-masing-masing. Lesti dan Rizky menikah pada 19 Agustus 2021. (HAI)
Baca Juga: Kembali Serumah, Rizky Billar dan Lesti Kejora Berencana Gelar Syukuran
RI - China Jajaki Kerja Sama Investasi dan Ketenag...
Chip M4 Tandai Apple Resmi Ikuti Tren AI
PLN Gelar Inspection Day K3 Serentak
HLM Rakorwil TP2DD Jatim Sepakati Pengembangan Ino...
China Serukan Israel Berhenti Menyerang Rafah