CARITAU KUPANG – Menjelang lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah, Kementerian Pertanian berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur menggelar kegiatan Pasar Tani di wilayah Kupang. 

Pasar Tani yang diselenggarakan secara berturut-turut selama tiga hari yang dimulai tanggal 26 April hingga 28 April 2022 itu laris manis diserbu oleh warga yang berdatangan ke lokasi acara.

Baca Juga: Lewati Puncak Arus Mudik, Lalu Lintas di Ruas Tol Astra Infra Berangsur Normal

Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak Kementerian Pertanian, Agung Suganda mengatakan, Gelar Pasar Tani ini merupakan arahan Menteri Pertanian kepada semua jajaran untuk menyelenggarakan secara serentak di 34 Provinsi di seluruh Indonesia. 

"Gelar Pasar Tani ini juga menjadi media untuk mendekatkan masyarakat dengan petani produsen bahan pangan pokok, sehingga harganya lebih terjangkau," kata Agung, kepada wartawan, Kamis (28/4/2022). 

Agung mengungkapkan, Pasar Tani yang ini diharapkan dapat menjadi suatu sarana pemasaran yang dapat dimanfaatkan oleh petani untuk melakukan kegiatan transaksi jual-beli produk pertanian yang dihasilkannya secara langsung kepada konsumennya.

"Alhamdulillah upaya kami untuk mendekatkan antara produsen (petani dan peternak) dengan masyarakat sebagai konsumen dapat terwujud, ini adalah bentuk komitmen kami untuk mengawal ketersediaan bahan pangan pokok menjelang lebaran," ungkap Agung. 

Pihaknya sangat bersyukur dan mengapresiasi masyarakat yang terlihat sangat antusias mengunjungi Pasar Tani dalam rangka membeli kebutuhan barang pokok untuk keluarganya. 

"Saya sangat bersyukur masyarakat banyak yang mendatangi pasar tani ini untuk berbelanja bahan pangan pokok, intinya masyarakat dan petani senang, kami pun ikut senang," kata Agung.

Pada hari terakhir pelaksanaan kegiatan gelar Pasar Tani, puluhan warga sangat antusias mendatangi lokasi acara yang digelar di halaman Masjid Nurul Wathan, Asrama Tentara, Kelurahan Kuanino, Kupang, Nusa Tenggara Timur. 

Sebelumnya, yakni pada hari kedua pelaksanaan acara tersebut, baik dari pemerintah setempat serta masyarakat juga sangat antusias berdatangan ke lokasi acara di halaman Masjid Al-Baitul Qodim, Kelurahan Air Mata, Kupang, Nusa Tenggara Timur. 

Di lokasi ketiga ini, masyarakat dapat membeli bahan pangan pokok dengan harga yang sangat terjangkau. 

Salah satu pedagang yang menjual daging ayam beku bernama Maksi mengaku, dengan adanya Pasar Tani, penjualan barang dagangan nya sangat meningkat. 

"Daging ayam yang sudah terjual sampai saat ini lumayan. Saya senang karena kegiatan Gelar Pasar Tani ini membantu penjualan saya dan memperlancar bisnis saya," kata Maksi, (28/4/2022). 

Pada kesempatan yang sama, pedagang lain bernama Metty mengatakan, hasil penjualannya cukup meningkat tinggi. Ia mengungkapkan, hal itu karena banyaknya masyarakat yang berkunjung mendatangi pasar. 

"Untuk hari ketiga ini, kami sudah menjual bawang putih sebanyak 36 kg," jelas Metty. 

Sementara itu, Henny (36) salah satu warga yang sengaja berkunjung ke lokasi untuk membeli bahan pokok di Pagelaran Pasar Tani mengaku senang dengan adanya kegiatan tersebut. 

Henny mengatakan, dirinya senang karena harga-harga di pasar tersebut mudah dan terjangkau dari pada harga yang ia dapat di pasar pada umumnya. 

"Semoga kegiatan Pasar Tani seperti ini terus ada, soalnya saya bisa dapat bawang dan cabe dengan harga yang lebih murah dari pasar biasa," pungkas Henny. (GIBS)

Baca Juga: Jelang Idul Fitri, Harga Daging Sapi di Jakarta Diprediksi Naik 5-10 Persen