CARITAU MAKASSAR – Sebanyak enam daerah di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3. Sementara 12 daerah menerapkan PPKM Level 2, dan enam daerah lainnya PPKM Level 1.
Enam daerah yang menerapkan PPKM Level 3 di antaranya Kabupaten Bulukumba, Sinjai, Bone, Maros, Pinrang, dan Kota Makassar.
Baca Juga: Mendagri Keluarkan Instruksi Soal Pengendalian Polusi, Ini Penjelasannya
Sementara 12 daerah yang menerapkan PPKM Level 2 di antaranya Kabupaten Bantaeng, Jeneponto, Takalar, Gowa, Pangkajene Kepulauan, Soppeng, Wajo, Sidenreng Rappang, Enrekang, Luwu, Tana Toraja, dan Kota Palopo.
Untuk daerah yang PPKM Level 1 yakni Kabupaten Kepulauan Selayar, Barru, Toraja Utara, Luwu Utara, Luwu Timur, dan Kota Parepare.
Pemberlakukan itu berdasarkan keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) mengeluarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 11 Tahun 2022 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3, 2 dan 1.
Serta Pengoptimalan Posko Pengendalian COVID-19 Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran COVID-19 di wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
"Instruksi Menteri ini mulai berlaku pada tanggal 15 Februari 2022 sampai dengan tanggal 28 Februari 2022," tegas Mendagri Tito Karnavian dalam surat yang diteken pada 14 Februari 2022.
Adapun Inmendagri tersebut menginstruksikan kepada gubernur dan bupati serta wali kota untuk menerapkan di daerah masing-masing sesuai kriteria yang ditetapkan.
"Berdasarakan Inmendagri terbaru, yakni Inmendagri Nomor 11 Tahun 2022. Adapun di Sulsel, terdapat kabupaten/kota yang menerapkan PPKM Level 3, 2 dan 1," sebut Andi Sudirman Sulaiman, Rabu (16/2/2022).
Pemprov Sulsel sendiri, kata Andi, telah siap siaga, di antaranya pelaksanaan PPKM dan prokes secara konsisten, penyiapan TT Isolasi, penyiapan oksigen dan nakes, percepatan vaksinasi melalui program kebut vaksinasi, layanan telemedicine Halo Dokter bagi yang melakukan isolasi mandiri, serta penguatan tracing dan testing.
"Untuk seluruh masyarakatku di Sulawesi Selatan, yang belum melakukan vaksinasi, ayo vaksin. Dan juga segera vaksin lengkap (dosis 2) dan booster, untuk membentuk herd immunity. Selain itu, mari kita perketat akan pentingnya protokol kesehatan. Jaga kesehatan, imun, dan senantiasa berdoa," pintanya. (KEK)
Baca Juga: Satgassus Pencegahan Korupsi Mabes Polri 'Garap' Pengerjaan Proyek Dana PEN Tiga Daerah di Sulsel
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...