CARITAU JAKARTA – Setiap orang memiliki cara diet yang berbeda karena diet tersebut harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing. Spesialis Gizi Klinik dr. Cindiawaty Josito Pudjiadi, MARS, MS, Sp GK mengatakan bahwa hal utama saat diet adalah mengatur pola makan dengan benar.
"Sering orang menyangka diet itu makannya harus sedikit, padahal belum tentu. Semua orang butuh pengaturan makan dan pengaturan makan harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing”, kata dokter yang akrab dipanggil dr. Cindy ini di Batik Chic White Heritage di Jakarta, Jumat (15/7/2022) dilansir Antara.
Baca Juga: Jakarta Dikepung Polusi, Menanti Solusi Mendapatkan Hak Menghirup Udara Bersih
Dr. Cindy mengatakan diet seperti itu tidak membuat kita semakin sehat tapi semakin membuat kita semakin rentan terkena penyakit karena daya tahan tubuh menurun.
“Jadi kita enggak bisa (diet) sembarangan. Eggak bisa ‘ya udah, hari ini enggak makan’ atau ‘ya udah, hari ini makan ini aja’. Tetap harus (diet) bergizi lengkap dan seimbang agar daya tahan tubuh kita tetap terjaga," lanjut dr. Cindy.
Menurut dr. Cindy, mengenali kondisi tubuh masing-masing sangat penting sebelum melakukan diet, salah satunya adalah mengenali kondisi genetik tubuh.
“Jadi mereka (pasien) melakukan diet berdasarkan hasil pemeriksaan genetik mereka. Ada orang yang ‘kok, mereka bisa diet seperti itu tapi saya enggak?’ Itu karena perbedaan genetik”, ujar dr. Cindy.
Dr. Cindy mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan genetik, orang juga bisa mengenali risiko penyakit yang ada pada tubuh mereka. Misal, ada mereka yang harus berhati-hati dengan kafein.
“Contoh kopi (kafein). Kafein disebutkan bisa menurunkan resiko sakit jantung. Oke, 50 persen dapat keuntungan dari kafein, tapi 50 persen lainnya dapat penyakit dari kafein. Jadi bedanya ada pada kondisi genetik tubuh, ada yang berisiko, ada juga yang tidak (berisiko)," kata dr. Cindy.
Dr. Cindy melanjutkan, jika mereka mengkonsumsi kopi lebih dari dua gelas per hari, risiko terkena penyakit diabetes, penyakit jantung, penyakit gagal ginjal dan penyakit hipertensi akan naik.
“Risiko penyakit itu ditentukan oleh diri kita sendiri. Mau cepat dirawat agar tidak semakin parah atau mau ditunda, semua tergantung kita," pungkas dr. Cindy. (RIO)
Baca Juga: Turunkan Berat Badan dengan Mengatur Porsi Makanmu
tips diet diet diet baik dan benar pola hidup sehat berita kesehatan
Program Rehabilitasi Warga Binaan Lapas Padang
Peringatan Hari Bhayangkara ke-78 di Bali
Panen Kopi Arabika Sindoro
Gelontor Rp1 Miliar, H Isam Owner Jhonlin Group Ba...
Sidang Praperadilan Pegi Setiawan