CARITAU JAKARTA - Beberapa waktu terakhir ramai diberitakan banyaknya acara musik yang dibatalkan atau ditunda. Ditambah lagi adanya festival musik yang diselenggarakan dengan kacau balau, turut membuat grup Nidji angkat bicara.
Gitaris Nidji Ramadhista Akbar menyebut, jika sebuah acara musik dibatalkan atau terjadi kerusuhan, banyak sekali orang yang akan dirugikan terutama penyelenggara acara tersebut.
“Musisi kan talent, jadi yang dirugikan itu orang-orang event itu sendiri. Kan banyak. Yang dirugikan bukan cuma musisi. Jadi maksudnya ini kan event baru berjalan. Mudah-mudahan sih jangan stop lagi,” ujar Rama Senin malam (7/11/2022).
Menambahkan Rama, keyboardis Nidji Randy mengingatkan bahwa festival musik tak sekadar keuntungan atau uang.
Maka itu itu di saat seperti sekarang ini, Randy berharap semuanya dapat saling bahu membahu menciptakan ekosistem acara musik yang baik agar ke depannya dapat terselenggara event yang lancar tanpa ada kerusuhan.
"Balik lagi. Cuan tuh bukan segalanya. Kita harus ciptain ekosistem ini tuh sama-sama. Maksudnya ketika ekosistemnya benar, semua bakal kebagian cuannya. Jangan mikir cuan mulu. Semoga kejadian kemarin bisa jadi pelajaran buat kita sama-sama ciptain ekosistem yang sehat buat industri kreatif,” beber Randy.
Sebagai penutup, vokalis Nidji, Ubay, dilansir Antara berpesan untuk sama-sama saling introspeksi diri agar ke depannya kesalahan yang sama tak terulang kembali.
“Kalau gue sih lebih ke introspeksi saja ya. Saling mengingatkan saja. Saling introspeksi, saling jaga satu sama lain. Kan sedih juga kalau akhirnya konser banyak ditutup terus musisi jadi nggak manggung lagi,” terang Ubay. (RIO)
Baca Juga: Derai Tutup Tahun dengan Luncurkan Single 'On My Way'
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...