CARITAU MADURA - Pelatih Madura United FC, Mauricio Souza meminta anak asuhnya untuk tetap fokus menghadapi RANS Nusantara di pekan ke-7 BRI Liga 1 2023/24 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (9/8/2023).
Diketahui, Laskar Sape Kerrab kokoh di puncak klasemen dengan 13 poin dari empat kemenangan satu imbang dan sekali kalah. Tim dalam kepercayaan diri karena memetik tiga kemenangan beruntun.
Baca Juga: Jelang Hadapi Barito Putera, Persib Bandung Siap Manfaatkan Kelemahan Tim Lawan
Sedangkan RANS Nusantara FC saat ini berada di posisi kesepuluh dengan koleksi sembilan poin dari dua menang, tiga seri dan sekali kalah.
Kendati Madura United diunggulkan di laga ini karena statusnya sebagai pemuncak klasemen, Souza mengatakan posisi klasemen tidak bisa menjadi acuan.
"Saya pikir pasti kedua tim akan berduel untuk memenangkan pertandingan. Meski kita di puncak klasemen kita harus fokus dan menunjukkan yang bagus," tegas pelatih asal Brasil ini.
"Kami menghargai lawan tapi kita akan mengeluarkan semua kemampuan kita," imbuhnya, dikutip situs resmi PT LIB.
Madura United patut waspada, sebab tim besutan Eduardo Almeida tersebut dalam motivasi tinggi untuk mengakhiri hasil seri tiga laga beruntun.
Di bawah tangan dingin Eduardo Almeida tim berjuluk Magenta Force tersebut dikenal sebagai tim lihai dalam melakukan serangan balik. Ini menjadi musuh alami Madura United yang mengusung permainan menyerang dan ngeyel. Dia pun menegaskan kesiapan tim untuk menghadapi kejutan yang akan diberikan.
"Kita tetap konsentrasi dalam pertandingan apapun tim yang kita lawan dan di manapun. Kita selalu persiapkan kemenangan kita," ucap Maricio Souza.
"Kita tahu kualitas dari lawan tapi kita keluarkan semua yg kita punya dan konsentrasi sampai akhir pertandingan," tandasnya. (RMA)
Baca Juga: Ingin Segera Bela Timnas Indonesia, Maarten Paes Berpacu dengan Waktu Urus Proses Naturalisasi
Peradi Beri Masukan Penegakan Hukum Pemerintahan P...
RSUD Ulin Banjarmasin Segera Buka Layanan Kedokter...
Indonesia Lolos Semifinal Piala Uber, Kalahkan Tha...
Polisi Selidiki Kematian Napi Lapas Semarang
Kenaikan Tarif PBB Jakarta