CARITAU JAKARTA - Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong meminta anak asuhnya untuk menghargai setiap lawan yang dihadapi. Adapun Skuad Garuda akan mengawali babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Brunei Darussalam, Kamis (12/10/2023) besok. 

"Saya berpesan untuk para pemain dapat menghargai lawan dengan menampilkan yang terbaik di lapangan. Di luar tim itu kuat atau tidak, kita harus bisa menampilkan permainan baik kita," kata Shin dalam jumpa pers jelang laga, Rabu (11/10/2023). 

Baca Juga: Amankan Laga Indonesia vs Vietnam, Polri Terjunkan 2.398 Personel Gabungan

Shin menegaskan, Brunei Darussalam merupakan tim yang kuat dan bisa saja mengalahkan tim manapun. Untuk itu, dia meminta Asnawi dan kolega bekerja keras di laga tersebut. 

"Besok memang kita melawan Brunei. Memang lawan yang cukup berat bagi kita. Untuk itu, kita harus kerja keras di lapangan demi mendapatkan kemenangan," terang pria asal Korea Selatan itu. 

Di pertandingan ini, Indonesia lebih diunggulkan dari Brunei, mengingat rekor pertemuan mereka sebelumnya. 

Timnas Indonesia tercatat pernah 11 kali melawan Brunei di berbagai kompetisi. Dari pertemuan tersebut, skuad Garuda unggul dengan tujuh kemenangan berbanding dua milik Brunei.

Sementara di pertemuan terakhir, Skuad Garuda menang 7-0 melawan Brunei Darussalam di ajang Piala AFF 2020.

Senada dengan Shin, Kapten Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam menyebut Brunei tidak bisa dipandang sebelah mata. Dia berharap di pertandingan nantinya, Timnas dapat menunjukkan permainan apiknya dan memuaskan hasrat pecinta sepak bola Tanah Air. 

"Tentunya kami di tim akan bekerja keras di pertandingan besok dan akan memberikan permainan yang terbaik untuk masyarakat Indonesia," ucap pemain yang berkarir di Jeonnam Dragons itu. 

Jika mampu menundukkan Brunei, Indonesia akan melenggang ke babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di mana Tim Merah Putih sudah ditunggu Irak, Vietnam dan Filipina di Grup F. (RMA)

Baca Juga: DPR Setujui Proses Naturalisasi Thom Haye, Ragnar Oratmangoen dan Maarten Paes