CARITAU KOTABARU - Sebanyak 579 Iman dan Marbot Masjid serta 146 penyuluh Agama Islam bakal mendapat perlindungan dan jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan. Adapun, gebrakan mulia ini dicanangkan langsung oleh Wakil Bupati Kotabaru, Kalimantan Selatan, Andi Rudi Latif.
Dia menjelaskan bahwa gagasan ini diambil setelah melalui pendekatan secara personal maupun emosional bersama Yayasan Lazis Assalam Fil Alamin. Bahkan, kata dia, anggaran BPJS ketenagakerjaan tersebut tanpa melibatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Baca Juga: Kunjungi Batulicin, Prabowo Subianto Disambut Hangat Tokoh Kalsel Haji Isam
"Kami berusaha membangun komunikasi yang intens dengan lintas sektoral terkait, perusahaan, dan stakeholder, untuk bisa memberikan jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan melalui program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). Sehingga bisa memberikan rasa aman kepada pengurus masjid dan keluarganya," ungkap Bang Arul, sapaan akrab Wabup Kotabaru, Selasa (14/3/2023).
Lanjut dia, mereka yang akan menjadi sasaran program perlindungan BPJS ketenagakerjaan ini adalah pekerja rentan/tanpa upah, khususnya Imam dan Marbot Masjid serta Penyuluh Agama Islam yang mendedikasikan dirinya untuk kemaslahatan umat di Bumi Saijaan.
"Program tersebut bertujuan meningkatkan kesejahteraan imam masjid, marbot dan penyuluh agama. Karena kesejahteraan sosial ini tidak dapat ditangani sendiri oleh pemerintah, sehingga harus ada keterlibatan dari segala lini baik dari perusahaan maupun pengusaha," terang dia.
Sebagaimana diketahui, Yayasan Lazis Assalam Fil Alamin adalah Lembaga Amil Zakat berskala nasional yang menghimpun sumbangan pribadi dari muzakki. Di Kalsel, lembaga ini dipercaya mengelola langsung sumbangan dari pengusaha putra daerah H. Syamsudin Andi Arsyad (H. Isam), untuk menyebarkan manfaat kepada umat.
"Insyaallah ke depan, program ini akan terus bergulir secara bertahap. Sehingga bisa mengakomodir penerima manfaat lainnya seperti guru ngaji, petani, nelayan, stunting, kemiskinan ekstrim serta penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS). Dengan harapan dapat meningkatkan daya beli umat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah," tutup dia. (RMA)
Baca Juga: Jalan Sehat Batfest 2023 dengan Doorprize 150 Umrah Diikuti 50 Ribu Peserta
wabup kotabaru imam dan masjid akan diberi bpjs ketenagakerjaan haji isam yayasan lazis assalam fil alamin
Sidang Dugaan Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dij...
Jokowi Sebut Pencalonan Kaesang di Pilkada Kota Be...
RI - China Jajaki Kerja Sama Investasi dan Ketenag...
Chip M4 Tandai Apple Resmi Ikuti Tren AI
PLN Gelar Inspection Day K3 Serentak