CARITAU JAKARTA - Formula 1 baru saja mengumumkan perpanjangan kontrak dengan Sirkuit Red Bull Ring yang bakal menjadi tuan rumah Grand Prix Austria hingga 2027, Rabu (15/3/2023) waktu setempat.
GP Austria kembali masuk ke kalender Formula 1 pada 2014 dan pada tahun lalu setidaknya dihadiri oleh 303.000 penonton.
Dalam kesepakatan yang baru, GP Austria tahun ini akan berlangsung pada 30 Juni-2 Juli, menandai 10 tahun kembalinya balapan tersebut di Formula 1.
Baca Juga: Alami Gangguan Kesehatan, Calos Sainz Jr Absen di GP Arab Saudi
"Grand Prix Austria menyajikan kombinasi sempurna dari trek yang menantang, balapan dalam kecepatan tinggi, dan arena yang indah untuk para fan kami, jadi saya sangat senang kami akan datang kembali ke Red Bull Ring hingga setidaknya 2027 di bawah kesepakatan baru ini," kata CEO F1 Stefano Domenicali dalam pernyataan resmi dikutip laman resmi F1.
Pengembangan Mercedes
Sementara itu, jelang Grand Prix Arab Saudi akhir pekan ini, Mercedes akan membawa paket pengembangan kecil untuk mobil tunggangannya W14. Meskipun demikian, Mercedes realistis, upgrade tersebut mungkin tidak akan membawa perubahan yang besar.
Mengusung konsep ‘zero sidepod"’ seperti tahun lalu, tim pabrikan asal Jerman itu tak puas dengan hasil tes pramusim serta balapan pembuka di Bahrain.
Lewis Hamilton finis kelima di Bahrain namun tertinggal jauh sekitar 51 detik dari Max Verstappen dari tim Red Bull yang memenangi balapan pertama di kalender itu dengan dominan.
"Performa kami di Bahrain bukan seperti yang kami inginkan," kata bos Mercedes Toto Wolff dikutip laman resmi tim, Rabu.
Sejak tampil jeblok di Bahrain, Mercedes telah merancang kembali rencana mereka untuk, dalam jangka pendek, menemukan peningkatan performa mobil mereka.
Sedangkan dalam jangka panjang, Wolff melanjutkan, Mercedes akan memfokuskan pengembangan untuk membawa W14 sebagai penantang papan atas.
"Apapun bisa terjadi di dunia balap, jadi kami akan bekerja di Jeddah untuk memaksimalkan setiap bagian dari performa kami, mengejar setiap poin, dan setiap milidetik," kata Wolff.
"Pada akhir pekan ini di Arab Saudi kami akan belajar lebih banyak tentang W14, tentang karakteristiknya dan batasannya.
"Ini akan menjadi ujian yang berbeda dari Bahrain, dan akan menarik melihat bagaimana mobil ini bereaksi.
"Kami membawa sejumlah pengembangan kecil untuk mobil ini. Mereka bukanlah gebrakan, tapi dapat mulai menggerakan kami ke arah yang benar," kata Wolff.
Hamilton pernah mempersembahkan kemenangan di GP Arab Saudi untuk Mercedes saat debut Sirkuit Jeddah Corniche pada 2021. Sedangakan Verstappen memenangi balapan edisi tahun lalu di sirkuit jalan raya terpanjang di kalender F1 itu. (IRN)
Baca Juga: Verstappen Rebut Pole Position Perdana di Musim 2024 di GP Bahrain
formula 1 f1 grand prix arab saudi red bull ring austria balap mobil
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024