CARITAU SURABAYA - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir meminta Skuad Timnas Indonesia dapat berusaha penuh ketika melakoni pertandingan FIFA Matchday Juni melawan Palestina.

Diketahui, duel Indonesia vs Palestina bakal tersaji di Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Rabu (14/6/2023). Erick mengingatkan laga tersebut memiliki arti penting bagi perjuangan Indonesia.

Baca Juga: Klub Asal Jepang, Cerezo Osaka Pinjam Justin Hubner dari Wolves

Di mana, perjuangan Indonesia yang dimaksud Erick adalah menaikan peringkat persepakbolaan Indonesia ke ranking 100 terbaik dunia.

"Kita punya target 100 besar dunia. Sehingga setiap FIFA Matchday adalah penting untuk mendapatkan poin maksimal," ujar Erick saat memberi motivasi kepada sejumlah pemain Timnas, dikutip situs resmi PSSI.

Mantan Presiden Intermilan menjelaskan, di atas kertas, Palestina lebih diunggulkan karena menghuni peringkat 93 dunia, masih lebih baik jika dibandingkan dengan ranking Indonesia, yaitu peringkat 149.

"Jadi, besok (saat Indonesia melawan Palestina), itu bukan pertandingan yang mudah. Berikan yang terbaik dan tunjukan siapa kita. Indonesia," kata Erick.

Setelah melawan Palestina, Indonesia juga bergegas mempersiapkan diri untuk melawan Argentina, tim terkuat dan peraih Trofi Jules Rimet pada Piala Dunia 2022. Laga ini akan digelar di Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 19 Juni.

"Bisa jadi ada perasaan exciting untuk melawan Argentina. Tetapi, semua FIFA Matchday itu penting demi meraih mimpi kita mendapatkan poin optimal," papar Erick.

Pada kesempatan yang sama, pelatih Shin Tae-yong berpesan kepada para pemain pilihannya itu agar mampu mengontrol diri, jelang pertandingan melawan Palestina.

Dia pun memperkenalkan pemain baru yang baru saja bergabung, yaitu Shayne Elian Jay Pattynama. Shayne merupakan salah satu pemain hasil naturalisasi yang langsung memperkuat Indonesia. (RMA)

Baca Juga: PSSI: Thom Haye, Ragnar Oratmangoen dan Maarten Paes Bakal Disumpah WNI pada 12 Maret