CARITAU KEDIRI – Lebaran tinggal dua hari, sebuah rumah hancur dan lima orang terluka akibat ledakan petasan di Dusun Balongcino, Desa Blaru, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Jumat (29/4) malam.
"Korbannya ada lima orang. Empat orang dirawat di rumah sakit akibat luka bakar, sedangkan satu orang luka ringan saat ini juga dibawa ke rumah sakit," kata Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho di Kediri, Sabtu (30/4/2022).
Baca Juga: Trafik Data Indosat Tercatat Naik 17% Selama Libur Lebaran 2024
AKBP Agung menjelaskan petasan tiba-tiba meledak di rumah milik Bowo yang tak berpenghuni. Pemilik rumah belum menempati dan masih baru.
“Rumah itu diduga dimanfaatkan tetangga tanpa izin pemilik rumah untuk membuat petasan,” katanya dikutip Antara.
Beberapa hari sebelumnya juga terjadi ledakan petasan. Korban berinisial DA, seorang bocah berusia sembilan tahun. Korban yang tinggal di Desa Blabak, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri itu mengalami luka di bagian jari tangannya karena terkena ledakan petasan.
Saat ini, korban dirawat dan dioperasi di RS SLG Kabupaten Kediri dan menunggu proses pemulihan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan penyalahgunaan petasan karena berbahaya. Jika warga nekat, maka polisi akan menjerat dengan Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951,” kata AKBP Agung.(HAP)
Baca Juga: PLN Amankan Pasokan Listrik Selama Lebaran, Siagakan 4.782 Personil di Jatim
Tasyakuran Awal Musim Tanam Tembakau di Temanggung
Dampak Banjir Bandang di Sidrap
Manasik Haji di Jombang
Harga Telur Ayam Stabil
Evakuasi Barang Berharga Pascaerupsi Gunung Ruang