CARITAU JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono menyebut peluang berkoalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terbuka lebar. Hal itu kata dia, PPP dan PDIP memiliki kesamaan nilai dan pengalaman historis.
Mardiono menjelaskan, PPP dan PDIP termasuk partai tua yang usianya sudah setengah abad. Selain itu, jarak kelahiran kedua partai ini juga berdekatan, yakni PPP pada 5 Januari dan PDIP pada 10 Januari.
Baca Juga: 17 TPS di Jakarta Utara yang Diterjang Banjir Gelar Pemungutan Suara Lanjutan pada 24 Februari 2024
Mengingat hal itu, Mardiono menyebut, koalisi antara partainya dan PDIP sangat mungkin terjadi. Terlebih, Mardiono menyebut lokasi kantor PPP dan PDIP juga bersebelahan.
“Iya memang kemungkinan itu ada (berkoalisi),” kata Mardiono saat dihubungi, Selasa (7/3/2023).
Selain itu, Mardiono menyebut kedua partai ini punya ideologi yang saling berhubungan. PPP dengan identitasnya sebagai partai religius, sementara PDIP dengan identitasnya sebagai partai nasionalis.
Dikatakannya, ideologi religius dan nasionalis ini punya cara pandang yang sama dalam membangun bangsa Indonesia. “Bagaimana kemudian membangun bangsa itu juga harus dilandasi dengan moral,” ujarnya.
Sebelumnya Ketua Dewan Pertimbangan PPP Romahurmuziy alias Rommy bertemu dengan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (1/3/2023).
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membenarkan telah terjadi pertemuan tersebut. Ia mengklaim PDIP kerap bertemu dengan PPP. Apalagi, lokasi kantor PDIP dan PPP memang bersebelahan.
"Kita kan saling bertemu dengan PPP, apalagi kita tetangga. Tinggal ketok pintu tetangga, kita bertemu,” kata Hasto dalam keterangannya.
Tak hanya dengan PPP, Hasto menyebut PDIP juga bertemu dengan partai lain dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), seperti Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN)
Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang bermitra dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) disebut Hasto juga bersua dengan partainya.
"Pertemuan juga dengan Golkar, Gerindra, PAN, PKB, kita sering berdialog sehingga tidak ada masalah," ujarnya. (DID)
Baca Juga: Tanggapi Presiden Jokowi Jarang Ajak Mensos Risma, Hasto: Penyerahan Bansos Jangan Dipolitisasi
koalisi ppp - pdip plt ppp m mardiono sekjen pdip hasto kristiyanto capres 2024 pilpres 2024
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...
Yuks Ramaikan Kampanye Akbar Andalan Hati di GOR S...
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...
GKJ Pererat Hubungan dengan Warga Melalui Jumat Be...
Demi Kepentingan Kaum Betawi, RK dan Eki Pitung Se...