CARITAU PARIS - Sebuah ledakan keras terjadi di sebuah gedung di Kota Paris, Rabu (21/6/2032). Ledakan tersebut dikabarkan mengakibatkan tujuh orang kritis, dan 30 orang lainnya luka ringan.

Dikutip dari laporan video BMFTV, Kamis (22/6/2023) ledakan tersebut diduga berasal dari gas yang bocor membuat dua buah bangunan gedung rusak cukup berat dan terbakar. Dalam kejadian tersebut ratusan pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi.

Ledakan tersebut terjadi di Rue Saint-Jacques, yang membentang dari Katedral Notre-Dame de Paris ke Universitas Sorbonne, pada sore hari, melukai setidaknya 37 orang, tujuh di antaranya dalam keadaan kritis.

Pihak otoritas setempat meminta warga untuk menghindari area Apartemen Rue Saint Jacques yang diduga menjadi titik ledakan.

Baca Juga: Defile Kontingen Indonesia pada pembukaan Olimpiade Paris 2024

"Tujuh orang mengalami cedera kritis dalam kebakaran besar yang terjadi di sebuah gedung di Paris," dikutip dari laporan video BFMTV.

Saat ini penyelamat sedang mencari dua orang hilang yang dikhawatirkan terkubur di bawah puing-puing sebuah bangunan yang sebagian runtuh dalam ledakan tersebut.

Diketahui, ledakan tersebut terjadi pada pukul 17.00 waktu setempat itu membuat warga panik. Warga menyangka terjadi gempa bumi lantaran ledakan menggetarkan jendela hingga dinding bangunan sekitar.

Video detik-detik ledakan tersebut pun ramai beredar di platform media sosial Twitter. Seorang warga menyebutkan jika pintu-pintu langsung tertutup keras akibat ledakan tersebut. Hingga berita ini dirilis belum ada tanggapan resmi dari pihak berwenang soal ledakan tersebut.

Kantor kejaksaan Paris mengatakan masih terlalu dini untuk mengatakan penyebab ledakan itu. Tetapi wakil walikota setempat, Edouard Civel dalam sebuah unggahan di Twitter menduga insiden tersebut disebabkan kebocoran gas. 

"Menteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin, yang saat ini berada di Nancy di timur Prancis untuk sebuah konferensi, langsung membatalkan perjalanannya dan kembali ke Paris,” demikian dijelaskan oleh Kementerian Dalam Negeri dilansir dari berbagai sumber. (IRN).

Baca Juga: Macron Desak Jajarannya Segera Pulihkan Ketertiban Kerusuhan Besar Prancis