CARITAU JAKARTA - Jelang pemilu 2024, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut andil dalam tugas pencegahan tuntuk menciptakan pemilu yang jujur, adil (Jurdil) dan anti-politik uang. Demikian disampaikan Ketua KPK Nawawi Pomolango
Nawasi mengatakan, KPK telah menjalankan sejumlah program demi mewujudkan pemilu yang berintegritas yang turut melibatkan KPU dan Bawaslu.
“Untuk mencegah tindak pidana korupsi pada pelaksanaan pemilu, KPK telah menyiapkan tiga program. Yaitu melalui Politik Cerdas Berintegritas (PCB), kampanye ‘Hajar Serangan Fajar’, dan aplikasi JAGA Pemilu,” kata Nawawi dalam keterangan yang dikutip, Minggu (31/12/2023).
Program PCB yang dijalankan KPK dilakukan melalui tiga rangkaian, yakni penandatanganan deklarasi antikorupsi partai politik, pemberian materi integritas dan dana kampanye dari KPU. Serta pemberian materi E-Learning politik dengan pengurus partai politik sebagai pesertanya.
KPK juga gencar menyerukan ‘Hajar Serangan Fajar’ di berbagai daerah sebagai upaya untuk mendukung kampanye anti-politik uang. Kampanye ini dilakukan untuk mengedukasi masyarakat agar menolak segala bentuk suap menjelang pemilu 2024.
Tidak hanya itu, dalam tugas pencegahan korupsi di pemilihan umum, KPK turut bekerja sama dengan KPU Bawaslu. Serta Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) untuk menjalankan aplikasi JAGA Pemilu. (DID)
kpk cegah politik uang money politic pemilu jurdil pemilu 2024
Perkembangan Kunjungan Wisman di Bali
AKPY Latih 209 Petani Sawit Luwu Utara Lewat Progr...
Piringan Hitam dan Kaset Lawas yang Eksis untuk Pa...
Basarnas: 5.687 Korban Erupsi Gunung Ruang Dievaku...
Jokowi Tersenyum Lebar, Disebut Menginisiasi Perte...