CARITAU SURABAYA – Merayakan HUT ke-78 RI, PLN Jawa Timur melanjutkan program donasi dari pegawai PLN bertajuk ‘Light Up The Dream’ (LUTD) berupa bantuan sambung listrik gratis bagi rumah 75 warga tak mampu. Sampai Agustus 2023, total 442 rumah warga tak mampu di Jawa Timur telah mendapatkan sambungan listrik.

Seremonial LUTD dilakukan pada Selasa (22/8/2024), di mana PLN menyalakan secara serentak listrik di rumah 13.439 warrga tidak mampu di seluruh Indonesia.

Baca Juga: PLN Pastikan Keandalan Suplai Kelistrikan Bandara Dhoho Kediri

Direktur Retail dan Niaga PT PLN (Persero), Edi Sri Mulyanti menuturkan, program LUTD merupakan inisiasi pegawai PLN untuk memberikan manfaat dan menebar kebaikan melalui energi listrik.

"Berbuat baik kepada orang lain pada hakekatnya adalah berbuat baik kepada diri sendiri. Memberikan kebahagiaan kepada orang lain akan membuat diri kita juga bahagia. Semoga bermanfaat dan mampu meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat," kata Edi Sri Mulyanti.

Selain bantuan berupa pasang baru listrik secara gratis, penerima bantuan juga mendapatkan bantuan pembiayaan Instalasi Milik Pelanggan (IML) dan Sertifikat Laik Operasi (SLO) secara gratis, serta bantuan sembako ataupun token listrik dari Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur, Agus Kuswardoyo memaparkan, program bantuan pasang baru listrik bagi masyarakat tidak mampu akan terus digalakkan sebagai upaya pemerataan akses listrik ke seluruh wilayah Indonesia, khususnya daerah terluar, terdepan dan tertinggal (3T).

"Program LUTD yang berasal dari donasi pegawai, kali ini mengusung semangat ‘Peduli Sesama, Menyala Bersama, Menerangi Bangsa’. Semoga membawa manfaat dan dapat menghadirkan kebahagiaan serta kehidupan yang lebih baik untuk para keluarga penerima manfaat," kata Agus.

Bertahun Nyalur Listrik Tetangga

Salah satu penerima bantuan, Siti Aminah (36) asal Dusun Sambiroto, Kecamatan Balongpanggang, Gresik, tidak dapat menyembunyikan rasa harunya. Perempuan yang berprofesi sebagai buruh tani ini telah bertahun-tahun menyalur listrik dari rumah tetangga, sehingga selalu was-was jika sewaktu-waktu aliran listrik diputus oleh tetangga.

“Matur nuwun PLN, saya sudah dibantu diberi listrik. Sudah bisa punya listrik sendiri. Tidak khawatir lagi listrik diputus tetangga, Gusti Allah yang akan membalas,” kata Siti Aminah yang didampingi suaminya.

Sementara itu, Mursid (41), warga Kelurahan Kebonagung Kecamatan Kaliwates, Jember, juga bersyukur atas bantuan pasang baru listrik di rumahnya. Lelaki yang berprofesi sebagai buruh lepas di sebuah UMKM oleh-oleh khas Jember ini, sebelumnya menyalur listrik ke tetangga dan seringakali down karena listrik daya 450 VA dipakai untuk dua rumah.

"Alhamdulillah, terima kasih PLN atas bantuan pasang baru listrik. Terima kasih sekali sehingga sekarang tidak perlu menyalur lagi," kata Mursid.(HAP)

Baca Juga: Inspection Day Serentak di Indonesia, PLN Peringati Bulan K3 Nasional