CARITAU MAKASSAR - Konstalasi politik dengan tensi yang semakin tinggi menjelang pendaftaran pilpres 2024 membuat relawan Anies Baswedan semakin was-was. 

Relawan menyadari bahwa posisi Anies dan Muhaimin yang bersebelahan dengan penguasa sangat rawan untuk "dikerjai".

Baca Juga: Hasan Basri Beri Pertanyaan Seputar Kesejahteraan Masyarakat Perbatasan ke Anies Baswedan

Penetapan Menkominfo dan Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo sebagai tersangka menjadikan relawan semakin khawatir Anies dan Cak Imin akan menghadapi banyak hambatan menuju pilpres 2024.

Relawan tentu saja tak kehabisan akal, namanya juga relawan, selalu kreatif dalam memaksimalkan apapun yang masih mungkin dilakukan.

Anwar Taba yang diberikan kepercayaan memimpin tim 101 Mawar Sakti atau mata warga saksi tangguh Anies termotivasi dengan kata-kata Anies Baswedan ketika berhadapan dengan masalah.

"Capres Anies pernah berkata, "katakan kepada masalah bahwa saya punya Allah", kata-kata inilah yang menjadi inspirasi kami menggelar dizikir dan sholawatan di Posko Induk Pemenangan AMIN Kawasan Timur Indonesia." kata Anwar Taba

Sementara itu, H. Supriyadi Paris yang juga banyak menggerakkan relawan Anies mengatakan bahwa dzikir itu digelar untuk mengetuk langit dan memohon pertolongan Allah

"Mungkin banyak hal yang diluar kendali kami, karena itu kami rutin menggelar dzikir dan sholawatan dengan beragam kelompok masyarakat sebagai upaya kami mengetuk langit memohon campur tangan Allah dalam perjuangan kami dan akan kami lakukan tiap pekan hingga Pilpres 2024" kata H. Supriyadi Paris. 

Muhammad Ramli Rahim tentu saja mendukung kegiatan ini, apalagi akan dilaksanakan setiap pekan dengan peserta dari komunitas yang berbeda-beda

"Kawan-kawan melakukan upaya maksimal baik secara horisontal kepada sesama manusia dan juga secara vertikal kepada Tuhannya dan ini sungguh luar biasa" terang MRR. (KEK)

Baca Juga: Anies: Perubahan Bukan Hanya Perjuangan Politik, Tapi Juga untuk Kesejahteraan Rakyat