CARITAU AUSTIN - Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez mengakui balapan kualifikasi dan sprint di Grand Prix Amerika yang digelar di Austin, Texas, sebagai salah satu balapan yang menantang. Hal tersebut diakibatkan karena beberapa faktor sehingga membuatnya mengalami crash atau kecelakaan.

Dilansir dari keterangan resmi tim Gresini Racing, Minggu (16/4/2023), selain cuaca yang panas dan terik, Alex mengaku tidak terlalu sehat saat melakukan balapan.

Baca Juga: Amerika Serikat Tidak Dukung Perang Baru di Lebanon Antara Israel dan Hizbullah

"Saya merasakan kinerja yang baik dalam balapan. Meskipun mengalami kecelakaan di kualifikasi, kami masih memiliki kepercayaan diri dan kecepatan yang baik. Sayangnya saya tidak merasa baik secara fisik dan saya bahkan muntah di bawah pengereman di tikungan 12 dan jatuh," kata Alex.

"Saya membebaskan diri setelah balapan dan sekarang saya merasa cukup sehat, dan siap untuk menebus kesalahan besok pada balapan utama," ujarnya menambahkan.

Adapun Alex memulai start dengan pasti dan sempat berada pada posisi lima besar. Dengan kurang dari lima lap tersisa, kecelakaan terjadi di tikungan 12, dan Alex kemudian memutuskan untuk tidak kembali ke trek (DNF).

Di sisi lain, rekan satu timnya yakni Fabio Di Giannantonio juga mengalami hari yang tidak begitu baik, mengingat ia tidak bisa finis lebih tinggi dari urutan ke-17. Pembalap asal Italia itu kurang beruntung pada kualifikasi setelah FP3 yang bagus, sementara dalam balapan tidak ada cukup waktu untuk bangkit kembali.

"Kami telah berjuang sepanjang akhir pekan sejauh ini, dengan motor yang sering mengalami understeer di tengah tikungan. Jadi saya tidak bisa menikung seperti yang saya inginkan. Itu adalah sesuatu yang terjadi pada kami dari waktu ke waktu dan tata letak trek ini pasti tidak membantu," kata pembalap yang akrab disapa Diggia itu, sebagaimana dilansir dari Antara.

"Kami mencoba penyesuaian set-up pagi ini yang memungkinkan kami melangkah maju, tetapi kami kembali berjuang di sore hari karena kondisi trek berubah dan level grip menurun," imbuhnya. (IRN)

Baca Juga: Enam Orang Masih Dinyatakan Hilang dalam Peristiwa Ambruknya Jembatan Baltimore