CARITAU JAKARTA - DPP Persatuan Masyarakat Jakarta Mohammad Husni Thamrin (Permata MHT) menggelar acara ziarah ke makam Mohammad Husni Thamrin di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Sabtu (22/6/2024) pagi WIB.
Ketua Harian Permata MHT, HM Nuh mengatakan, agenda ini merupakan suatu rangkaian dari Permata MHT dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Permata MHT ke 48 yang juga bertepatan dengan HUT Kota Jakarta ke 497.
"Kegiatan ini kita laksanakan dalam rangka HUT Permata MHT ke 48 sekaligus HUT kota Jakarta yang ke 497 sebagaimana biasa kita lakukan di setiap tahunnya," ujar HM Nuh.
Acara dimulai dengan membacakan doa bersama yang dipimpin oleh KH Mar'ih, dilanjut dengan tabur bunga untuk menghormati almarhum Mohammad Husni Thamrin yang merupakan salah satu tokoh pahlawan nasional.
Dalam agenda tersebut, HM Nuh juga menyampaikan pesannya, bahwa Permata MHT harus terus mempunyai regenerasi. Jadi kalau dulu berjuang menghadapi musuh dengan bangsa lain, nah sekarang kita harus berjuang bagaimana bisa mempertahankan keutuhan bangsa ini, Permata MHT harus terus berperan,
"Kita membentuk Permata MHT pada tahun 1976 dengan tujuan untuk menyatukan masyarakat Jakarta pada waktu itu, nah sekarang mari kita jaga dan pelihara terus persatuan kerukunan kaum Betawi, agar bagaimana caranya jangan adalagi perselisihan satu sama lainnya, semoga saja apa yang kita niatkan pada hari ini Allah mendengar dan senantiasa memberi petunjuknya kepada kita semua," harap HM Nuh.
Sementara itu H Beky Mardani dalam sambutannya menyampaikan beberapa sejarah singkat Mohammad Husni Thamrin, dan mengapa DPP Permata dalam memperingati hari ulang tahunnya mendatangi makam Mohammad Husni Thamrin, yang pertama karena nama Permata Mohammad Husni Thamrin itu berasal dari nama beliau, selain itu beliau merupakan pejuang awal bagi kaum Betawi dengan mendirikan pemuda kaum Betawi, sehingga pada kongres pemuda tahun 1928 ada perwakilan pemuda kaum Betawi disana.
Perjuangan Mohammad Husni Thamrin bukan hanya untuk Jakarta saja, tetapi juga untuk republik Indonesia. Beberapa contoh perjuangannya di Jakarta adalah perbaikan kampung-kampung, pembangunan kanal dan perbaikan ekonomi masyarakat.
Disamping itu beliau juga banyak meninggalkan beberapa warisan kepada kaum Betawi, diantaranya rumah di jalan Kenari yang dihibahkan untuk perjuangan republik Indonesia, selain itu ada stadion VIJ (Voetbalbond Indonesische Jacatra).Di stadion inilah cikal bakal klub bola Persija Jakarta lahir.
"Jadi perjuangan Mohammad Husni Thamrin bagi Jakarta sangat luar biasa, khususnya bagi kaum Betawi, yang pada akhirnya Presiden Soekarno memberikan anugrah kepada beliau sebagai pahlawan nasional," terang H Beky.
Mohammad Husni Thamrin juga dikenal mempunyai tekat yang sangat keras dalam memperjuangkan hak-hak warganya, konon katanya batu besar yang terletak di atas makamnya merupakan simbol kerasnya beliau punya tekat dan keinginan, batu tersebut diletakan langsung oleh presiden Soekarno.
"Maka dari itu sangatlah wajar apabila kita mengenang jasa-jasa beliau bahkan harus kita jadikan suri tauladan,dalam diri kita" tutup H Beky.
Turut hadir dalam kegiatan ini beberapa pengurus Permata MHT lainnya, diantaranya, H Supli Ali selaku Sekjen Permata MHT, Bang Syarif, Bang Dayat, Bang Syahril dan Bang Sayadi. (DID)
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...
GKJ Pererat Hubungan dengan Warga Melalui Jumat Be...
Demi Kepentingan Kaum Betawi, RK dan Eki Pitung Se...
Pertarungan Dukungan Eks Gubernur Foke dan Anies v...
Buka 35.000 Lowongan Pekerjaan, Pj Teguh Resmikan...