Tradisi Membagikan Nasi Jangkrik di Kudus
Rabu, 17 Jul 2024 00.01 WIB
Rabu, 17 Jul 2024 00.01 WIB
Warga antre saat tradisi pembagian nasi jangkrik (nasi berlauk daging kerbau dan kambing) di kompleks makam dan Masjid Menara Kudus, Desa Kauman, Kudus, Jawa Tengah, Selasa (16/7/2024).
Tradisi membagi nasi jangkrik saat puncak acara buka luwur Sunan Kudus dengan membagikan 43.000 bungkus kecil dan 2.000 bungkus besar nasi jangkrik yang dibungkus daun jati kepada warga sekitar itu sebagai bentuk syukur kepada Tuhan atas berkah sandang dan pangan serta untuk menumbuhkan rasa saling berbagi kepada sesama.
Tradisi membagi nasi jangkrik saat puncak acara buka luwur Sunan Kudus dengan membagikan 43.000 bungkus kecil dan 2.000 bungkus besar nasi jangkrik yang dibungkus daun jati kepada warga sekitar itu sebagai bentuk syukur kepada Tuhan atas berkah sandang dan pangan serta untuk menumbuhkan rasa saling berbagi kepada sesama.
Tradisi membagi nasi jangkrik saat puncak acara buka luwur Sunan Kudus dengan membagikan 43.000 bungkus kecil dan 2.000 bungkus besar nasi jangkrik yang dibungkus daun jati kepada warga sekitar itu sebagai bentuk syukur kepada Tuhan atas berkah sandang dan pangan serta untuk menumbuhkan rasa saling berbagi kepada sesama.
CARITAU KUDUS - Warga antre saat tradisi pembagian nasi jangkrik (nasi berlauk daging kerbau dan kambing) di kompleks makam dan Masjid Menara Kudus, Desa Kauman, Kudus, Jawa Tengah, Selasa (16/7/2024). Tradisi membagi nasi jangkrik saat puncak acara buka luwur Sunan Kudus dengan membagikan 43.000 bungkus kecil dan 2.000 bungkus besar nasi jangkrik yang dibungkus daun jati kepada warga sekitar itu sebagai bentuk syukur kepada Tuhan atas berkah sandang dan pangan serta untuk menumbuhkan rasa saling berbagi kepada sesama. (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)
tradisi membagi nasi jangkrik
kudus
sunan kudus
nasi jangkrik