CARITAU BANDUNG - Sebanyak 18 orang/perseorangan dan kelompok meraih Anugerah Ikon Pancasila dan Insan Pancasila oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Penganugerahan tersebut dilaksanakan di Gedung Konferensi Asia Afrika (Gedung Merdeka KAA) Kota Bandung, Sabtu (9/9/2023).
Adapun mereka yang meraih penghargaan pada kategori Ikon Prestasi Pancasila berjumlah 5 orang, sementara untuk Insan Pancasila berjumlah 13 orang.
Baca Juga: Dampak Gempa Kertasari Kabupaten Bandung
Para peraih anugerah tersebut, antara lain: Latifah Nurahmi, M.Sc, Ph.D. (Sains & Inovasi), Prof. Emil Salim (Kewirausahaan Sosial), Hj. Sudarwati/Titiek Puspa (Seni dan Budaya), Alissa Wahid (Lintas Iman), dan Ni Nengah Widiasih (olahraga) sebagai Ikon Prestasi Pancasila.
Lalu ada Taufiq Kamal, M. Alfatih Timur, Prof. Dr.rer.nat. Muhammad Nurhuda, Tim Esport Evos, Dr. (H.C) Ignatius Jonan, S.E., M.A., Umi Waheeda, Putri Ariani, Waljinah, Ulil Abshar Abdalla, Dr. A. Elga J. Sarapung, Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si., Risa Damayanti dan Imron Rosadi yang menerima penghargaan pada kategori insan pancasila.
Sebagai informasi, Anugerah Ikon Prestasi Pancasila dan Insan Pancasila merupakan acara yang digelar Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) untuk mengapresiasi insan-insan yang menerapkan Pancasila sebagai upaya mencintai negara Indonesia.
Dalam sambutannya, Kepala BPIP Yudian Wahyudi menyebut, Pancasila merupakan hal penting yang mampu menyatukan Indonesia menjadi bangsa yang besar.
"Para ikon ini diharapkan menjadi panutan dalam kehidupan sehari-hari dalam menerapkan Pancasila dan mencintai Indonesia," ujarnya.
Yudian juga menyebut, Kota Bandung dan Gedung Konferensi Asia Afrika sebagai tempat penyelenggaraan acara karena keduanya menjadi simbol semangat Pancasila lewat peristiwa Konferensi Asia Afrika tahun 1955.
"68 tahun lalu, kita semarakkan semangat yang senada dengan Pancasila. Kita gaungkan solidaritas lewat Konferensi Asia Afrika," katanya.
Yudian juga menyebut, kegiatan ini bukan semata-mata bersifat simbolis atau seremonial. Ia memastikan, BPIP akan senantiasa menjaga Pancasila selalu ada dalam sendi kehidupan bermasyarakat di Indonesia.
Sementara itu, Deputi Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan Republk Indonesia, Prakoso menyebut, BPIP sebagai badan yang membina ideologi Pancasila senantiasa mengapresiasi insan-insan tanah air yang menebarkan semangat Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
"Semoga peraih penghargaan ini dapat menginspirasi bagi masyarakat Indonesia untuk lebih mencintai Pancasila," katanya.
Sebagai informasi, Anugerah Ikon Pancasila dan Insan Pancasila pertama kali digelar pada 2017. Pada edisi keenamnya, kegiatan ini dihadiri sejumlah pimpinan dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Kepala OPD di lingkungan Pemprov Jabar dan Pemerintah Kota Bandung, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dan Kota Bandung, serta tamu undangan lainnya.
Selain penyematan anugerah, acara ini juga dirangkaikan dengan Kirab Pancasila di Jalan Asia Afrika mulai sekitar pukul 15.30 WIB. (IRN)
Baca Juga: Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung
penghargaan penganugerahan Anugerah Ikon Pancasila Insan Pancasila bpip bandung Gedung Merdeka
Masuk Minggu Tenang, Pj Teguh Pastikan Jakarta Ber...
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...
Yuks Ramaikan Kampanye Akbar Andalan Hati di GOR S...