CARITAU JAKARTA – PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) kembali menggelar kegiatan bakti sosial operasi bibir sumbing dan langit-langit gratis.
Kali ini, Sido Muncul memberikan operasi gratis bagi 40 penderita bibir sumbing di Cimahi, Jawa Barat.
Kegiatan bakti sosial dilakukan melalui produk unggulan Sido Muncul, yaitu Suplemen Kesehatan Kuku Bima Sido Muncul. Bantuan ini dilaksanakan di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Jenderal Achmad Yani (RSGM UNJANI).
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat menyebut bantuan ini diberikan lantaran banyak pasien bibir sumbing yang tidak mampu membayar biaya operasi.
"Bantuan bibir sumbing dikarenakan mereka yang memiliki celah bibir ini berasal dari keluarga-keluarga yang tidak mampu umumnya," kata Irwan dalam keterangannya, Kamis (20/10/2022).
Bantuan senilai Rp340 juta tersebut diberikan secara simbolis oleh Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat kepada Direktur Utama RSGM UNJANI drg. Badi Soerachman, Sp.KG dan Rektor UNJANI Hikmahanto Juwana di RSGM UNJANI, pada Rabu (19/10/2022)
Irwan mengungkapkan pihaknya menargetkan dapat memberikan bantuan hingga 4.000 pasien. Pasalnya, donasi ini tidak hanya memakai dana CSR, namun memakai sebagian dana iklan Suplemen Kuku Bima Sido Muncul.
Harapannya, banyak pasien yang dapat memanfaatkan bantuan dari Suplemen Kuku Bima Sido Muncul untuk melakukan operasi bibir sumbing dan langit-langit.
"Jadi, nanti dana iklan sebagian akan dialihkan ke bibir sumbing. Harapannya, tahun depan target kami kalau bisa 4.000 bahkan 5.000 (pasien)," jelas Irwan.
Rektor UNJANI Hikmahanto Juwana mendukung kegiatan yang dilakukan oleh Suplemen Kesehatan Kuku Bima Sido Muncul. Menurutnya, kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk promosi Sido Muncul agar lebih dikenal.
"Saya mendukung apa yang dilakukan PT Sido Muncul. Karena dengan cara berpromosi seperti ini, disamping produknya yang akan dikenal, tetapi memberi manfaat bagi masyarakat secara nyata," ungkapnya.
Lebih lanjut, Hikmahanto mengaku ingin memberikan harapan kepada pasien bibir sumbing yang tidak mampu melakukan operasi. Pasalnya, kegiatan ini menjadi kesempatan mereka untuk dapat melaksanakan operasi tanpa dikenakan biaya.
"Kita bisa bersama-sama bisa memberikan pengharapan bagi mereka-mereka yang punya masalah tetapi tidak mempunyai uang yang cukup untuk melakukan operasi. Sehingga mereka-mereka ini akan punya confidence akan masa depan yang cerah," jelasnya.
Hikmahanto mengungkapkan saat ini sudah ada 7 pasien yang telah diberikan tindakan operasi. Proses operasi pun akan dilakukan secara berkala hingga mencapai target 40 pasien.
"Dari pasien yang sudah dilakukan tindakan sampai saat ini ada 7. Untuk 2 bulan ke depan, kita akan melakukan kegiatan ini secara continue." pungkas dr Badi.
Sebagai informasi, bantuan operasi bibir sumbing dari Sido Muncul sudah dilakukan sejak tahun 2018. Bantuan telah dilakukan di berbagai wilayah Indonesia.
Di antaranya RS ST Carolus Borromeus, Kupang Nusa Tenggara Timur sebanyak dua kali, RSUD Dolok Sanggul Sumatera Utara, RS Sari Asih Serang Banten, RSUD Surodadi Tegal, RSI Wonosobo Jawa Tengah, RS Selaras Tangerang, RS Hermina Galaxy Bekasi, dan RS Panti Wilasa Semarang. Total pasien yang telah dioperasi adalah 262 pasien.(HAP)
suplemen kuku bima sido muncul donasi rs gigi dan mulut unjani operasi sumbing bibir gratis
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...
GKJ Pererat Hubungan dengan Warga Melalui Jumat Be...
Demi Kepentingan Kaum Betawi, RK dan Eki Pitung Se...
Pertarungan Dukungan Eks Gubernur Foke dan Anies v...
Buka 35.000 Lowongan Pekerjaan, Pj Teguh Resmikan...