CARITAU PUY de DOME - Tour de France 2023 memasuki rest day hari pertama. Sebelumnya pada etape 9, Minggu (9/7/2032) kemarin berlangsung seru. Keseruan balapan sejauh 182 km yang finis di puncak Puy de Dome itu ada di 400 meter terakhir.

Sejak awal balapan start dari Saint Leonard de Noblat itu, kelompok Michael Woods (Israel Premier-Tech) berhasil membuat peloton dan memimpin di depan.

Mereka memisahkan diri dan lama seperti ini hingga menjelang finis. Hingga balapan kurang 50 km, Matteo Jorgenson (Movistar) yang juga berada di peloton depan ini melakukan serangan.

Dia dibiarkan lari sendirian, tetapi 400 meter menjelang finis di puncak Puy de Dome,
Jorgenson memelan. Di sinilah Wood berhasil menyalipnya.

Diikuti Pierre Latour (TotalEnergies) dan Matej Mohoric (Bahrain Victorious). Tetapi mereka tidak bisa menyalip Woods di tanjakan gradien 14 persen itu. Akhirnya mereka menyabet juara dua dan tiga di etape 9 ini. Dan Jorgansen harus puas di peringkat keempat.

Woods akhirnya berhasil meraih mimpinya untuk jadi juara Tour de France di usia 36 tahun. "Ini benar-benar istimewa. Apalagi usia saya sudah 36 tahun, tak mungkin bisa muda lagi. Saya selalu berharap bisa memenangkan etape Tour de France, dan akhirnya saya bisa mencapainya hari ini," ucap Woods.

Tour de France 2024

Meski balapan Tour de France 2023 belum usai Tou de France Femmes 2024 siap digelar di Rotterdam, Belanda, pada 12 Agustus 2024 atau satu hari setelah upacara penutupan Olimpiade Paris.

"Tampak jelas bagi kami untuk mencoba menggelar balapan di salah satu tanah air yang lekat dengan para wanitanya yang suka bersepeda. (Belanda) Adalah sebuah negara dengan budaya bersepeda yang mendalam," kata Direktur Tour de France Femmes Marion Rousse, dikutip dari Antara, Selasa (11/7/2023).

Baca Juga: Digelar di Lille, Tour de France 2025 Kembali Dimulai dari Prancis

Lebih lanjut, Rousse menambahkan, tiga dari delapan etape tur balap sepeda bergengsi untuk pebalap sepeda putri itu, dua di antaranya akan dilombakan pada hari yang sama di jalanan Rotterdam.

Adapun tiga etape pertama tersebut akan melewati Belanda dan balapan akan berlangsung dari Senin (12/8) hingga Minggu (18/8) atau jelang Paralimpiade 2024 Paris.

"Kami perlu mempertahankan balapan saat hari libur tradisional Prancis, tapi juga harus menghindari Olimpiade pada saat yang sama," kata Rousse.

"Ini adalah langkah yang ambisius, tapi kami tidak ingin memaksakan diri dengan melangkah lebih cepat dari kemajuan bersepeda wanita itu sendiri," imbuhnya.

Sementara itu, ini adalah keberangkatan luar negeri pertama untuk Tour de France Femmes, sementara untuk kompetisi balap sepeda pria, Tour de France 2024 akan dimulai di Florence, Italia, pada 29 Juni.

Di sisi lain, pebalap sepeda tuan rumah sekaligus juara Giro d'Italia Donne empat kali, Annemiek van Vleuten, diprediksi akan kembali bersaing memperebutkan gelar di tahun mendatang.

"Beberapa musim terakhir, Belanda telah mengukirkan banyak kisah baik di kompetisi balap sepeda ini. Mulai dari rumah para juara ini, diharapkan kompetisi ini akan menjadi wadah untuk merayakan dengan hebat. Kami mengharapkan pendukung mereka untuk tampil dengan kekuatan penuh," kata Rousse. (IRN)

Baca Juga: Kalteng Dilanda Karhutla, Kejuaraan Dunia UCI MTB Eliminator 2023 Resmi Ditunda