CARITAU JAKARTA -- Komisi II DPR RI menetapkan sekaligus mengumumkan nama-nama anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) beserta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) period 2022-2027.
Keputusan itu diambil setelah Komisi II DPR RI melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) yang dilaksanakan pada Senin, 14 Februari sampai dengan Rabu,16 Februari 2022.
Mekanisme pengambilan suara dilakukan dalam dua sesi. Sesi pertama untuk menentukan anggota KPU menyusl sesi kedua menentukan anggota Bawaslu.
Proses pengambilan keputusan terkait pemilihan tujuh anggota KPU dan lima anggota Bawaslu itu dilakukan secara musyawarah dan mufakat dalam rapat tertutup yang berlangsung 1,5 jam, bukan melalui voting.
"Tapi karena perdebatan panjang dengan beberapa pertimbangan. Pertama, kita harus mencari yang terbaik berdasarkan semua masukkan dan apa yang kita dengar dari fit and proper test," kata Doli.
Doli menegaskan, pertimbangan utama dalam pemilihan anggota KPU dan Bawaslu adalah objektifitas dan kualitasnya, ia menambahkan, di samping itu, terdapat juga penilaian yang lain seperti integritas hingga kesehatan fisik dan mental.
"Soal integritas, kapasitas kepemiluan, leadership, cara komunikasi yang baik, inovasi dan kreatifitas, aspek kesehatan fisik dan mental, seperti awal kita minta itu jadi perimbangan utama," ujar politikus Partai Golkar ini.
Di satu sisi, Doli mengakui musyawarah tersbebut didasari dengan kepentingan politik masing-masing anggota DPR di komisi II.
Doli kembali menegaskan, kepentingan yang Menjadi dasar yang paling utama dalam penentuan awal adalah kepentingan bangsa dan negara, kemudian baru kepentingan politik partai masing-masing.
"Tentu pertama kepentingan politik bangsa dan negara, yang mengakomodir potensi kekuatan politik yang ada, baik secara formal mewakili rakyat dan kita sebagai anggota DPR serta partai politik kita masing-masing," tutur Doli.
Selanjutya, Doli yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menyebutkan, Komisi II DPR juga telah sepakat memilih lima nama anggota Bawaslu periode 2022-2027.
"Kita sudah menyusun di mana 1-5 yang nanti menjadi anggota Bawaslu yang akan dilantik oleh Presiden masa bakti 2022-2027," kata Doli.
Doli mengatakan, nama-nama anggota KPU dan Bawaslu yang telah dipilih oleh Komisi II DPR ini nantinya akan diberikan kepada Presiden Jokowi untuk bisa dilantik.
Kemudian Doli melanjutkan dengan membacakan satu persatu ketujuh anggota KPU terpilih periode 2022-2027 yaitu, Betty Epsilon Idroos, Hasyim Asy’ari, Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Yulianto Sudrajat, Idham Holik, dan August Mellaz.
"Sementara itu untuk kelima anggota Bawaslu periode 2022-2021 yang terpilih yakni, Lolly Suhenty, Puadi, Rahmad Bagja, Totok Haryono, dan Herwyn Jefler Hielsa Malonda," pungkasnya.
"Berdasarkan pertimbangan itu semua pada akhirnya setelah kita melakukan simulasi berbagai hal, berbagai cara, maka kita putuskan nama 1-7 adalah yang terpilih menjadi anggota KPU yang akan dilantik oleh Presiden," ujar Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tandjung di Gedung DPR, Kamis, 17 Februari, dini hari.
Sebelumnya, Komisi II DPR RI sempat menghentikan rapat sementara dikarenakan salah satu dari anggota DPR positif Covid-19 hingga pukul 19.00 WIB. Dalam rentang waktu itu, para anggota dewan menjalani tes PCR.
"Pimpinan menyarankan kita langsung dari Yankes DPR RI untuk melakukan PCR magrib ini. Kita sudah dapat izin dari pimpinan DPR," kata Syamsurizal sebelum menskors rapat di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (16/2).
Sebelumnya, skors diputuskan akan berlangsung selama 15 menit. Namun Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia baru mencabut skors yang diketuk oleh Wakil Ketua Komisi II pada pukul 01.08 Wib dini hari.
"Tapi menjadi 1,5 jam. Itu menunjukkan bahwa memang ternyata tidak mudah untuk mencari yang terbaik. Kita melalukan proses dialog, dialektika, sampai pada perdebatan," ucap Doli. (GIBS)
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024