CARITAU JAKARTA – Presiden Joko Widodo resmi melantik Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) sisa masa jabatan 2022-2023 di Istana Negara, Kamis (10/3/2022). Dengan begitu, ASS menjadi Gubernur aktif termuda di Indonesia. 

"Bersediakah saudah mengucapkan sumpah dengan agama Islam?," tanya Jokowi di hadapan Andi Sudirman Sulaiman.

"Bersedia," tegas Andi Sudirman Sulaiman.

Kemudian Jokowi membacakan sumpah jabatan yang kemudian diikuti oleh Andi Sudirman Sulaiman.

"Demi Allah saya bersumpah, akan memenuhi kewajiban saya sebagai Gubernur dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa," ujar Jokowi diikuti Andi Sudirman Sulaiman dengan lantang. 

Selain melantik Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur Sulsel, Jokowi juga melantik Kepala Otorita Ibu Kota Negara, Bambang Susantono dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Negara, Dhony Rahajoe.

Gubernur Termuda di Indonesia

Andi Sudirman Sulaiman (ASS) lahir di Dusun Bakunge, Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone pada 25 September 1983, merupakan anak ke-11 dari 12 bersaudara. Ayahnya anggota TNI sekaligus seorang petani, sedangkan ibunya adalah seorang ibu rumah tangga.

Pascalulus SMA pada 2001, ASS melanjutkan studi di Universitas Hasanuddin (Unhas) di Fakultas Teknik jurusan Teknik Mesin.

Meskipun saat ini sudah menjabat Plt orang nomor satu di Sulawesi Selatan, ASS dikenal sebagai sosok yang sangat sederhana. Buktinya meski sudah ada pengawalan khusus dari pemerintah, ia mengantar sendiri putrinya ke sekolah berboncengan motor.

“Kebahagian saat bisa antar anak ke sekolah, dia cerita di sepanjang jalan,” tulis ASS melalui unggahan di akun Instagramnya. 

ASS menjadi Plt Gubernur Sulsel setelah Gubernur Nurdin Abdullah divonis bersalah dalam kasus gratifikasi dan suap oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor Makassar dengan vonis 5 tahun dan denda Rp500 juta subsider 4 bulan kurungan. (KEK)