CARITAU AMSTERDAM - Ajax Amsterdam memutuskan untuk mendepak pelatih kepala Maurice Steijn usai rentetan hasil yang buruk di awal musim. Diketahui, tim berjulukan de Joden itu bertengger di posisi terbawah kedua di liga.

"Ajax dan Maurice Steijn akan segera berpisah. Manajemen klub dan Steijn sudah sepakat jika sang pelatih akan mundur dari jabatannya," tulis Ajax.

Baca Juga: Terbukti Selundupkan Kokain, Pesepak Bola Belanda Quincy Promes Divonis Enam Tahun Penjara

Kepala Eksekutif Ajax Jan van Halst berkata: “Kami telah bekerja sama secara intens dan profesional selama beberapa bulan terakhir. Namun keberhasilan sportif dan perkembangan tim masih kurang.

"Itulah sebabnya kami memutuskan untuk duduk bersama lagi hari ini. Kali ini, Maurice juga mengungkapkan kekhawatirannya apakah dirinya adalah orang yang tepat di tempat yang tepat. Bersama-sama, kami memutuskan bahwa yang terbaik adalah berpisah. Hedwiges Maduro akan memberikan penghargaan pada periode mendatang," kata dia, dikutip situs resmi Dailymail.

Pada hari Sabtu, Ajax menderita kekalahan keempat mereka musim ini melawan Utrecht yang membuat mereka berada di posisi terbawah kedua Eredivisie.

Sekali lagi pertandingan terpaksa dihentikan karena perilaku penggemar yang mengganggu, kali ini pendukungnya melemparkan piala ke dalam lapangan.

Para pemain berusaha menenangkan para penggemar yang marah setelah kekalahan 4-3, tetapi tidak berhasil, menyoroti atmosfer beracun di klub saat ini setelah delapan pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi.

Pada akhir bulan September, pasukan Steijn menampilkan performa yang buruk dalam pertandingan mereka melawan juara bertahan Feyenoord, dan fans mereka merespons dengan melemparkan suar ke lapangan untuk menghentikan pertandingan.

Para pendukung yang marah terus merusak stadion mereka sendiri, ketika polisi berusaha membubarkan mereka dengan menggunakan gas air mata.

Setelah kejadian buruk ini, Ajax memecat direktur olahraga Sven Mislintat, namun sejak itu tim belum pernah menang dalam tiga pertandingan.

Sementara itu, Steijn mengatakan dirinya telah berdiskusi bersama petinggi Ajaz. Dia menerangkan bahwa dirinya siap digantikan dari pelatih kepala klub ibukota Belanda itu.

"Pagi ini, saya duduk bersama dewan, dan kami melanjutkan pembicaraan kami sore ini. Kami sampai pada kesimpulan bahwa ini adalah yang terbaik untuk Ajax, meski saya menyesalinya.

“Setiap orang yang mengenal saya tahu bahwa saya telah melakukan segalanya untuk membawa Ajax kembali ke tempat di mana klub ini seharusnya berada. Tapi saya gagal melakukannya. Saya ingin berterima kasih kepada para suporter dan orang-orang yang pernah bekerja dengan saya di sini, dan saya berharap Ajax akan segera bangkit kembali,” terang dia. (RMA)

Baca Juga: Ajax Segera Rampungkan Transfer Eks Kapten Liverpool Jordan Henderson