CARITAU MANDALIKA – Presiden Joko Widodo menjajal lintasan Sirkuit Mandalika sepanjang 4,5 km menggunakan motor Kawasaki W175 berwarna dominan hijau miliknya yang telah dimodifikasi.
Presiden yang mengenakan helm dan jaket hitam tak sendiri melaju di lintasan yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat, (12/11/ 2021).
Sejumlah menteri dan pejabat ikut menunggangi sepeda motor masing-masing. Menteri BUMN Erick Thohir memegang dan mengayunkan bendera kotak hitam putih seiring melajunya motor Presiden Jokowi dan motor lainnya.
“Sirkuit Mandalika ini sirkuit baru dan tadi baru saja hujan, jadi saya enggak berani ngebut. Meskipun enggak ngebut, saya kira yang lain-lain jauh tertinggal,” kelakar Presiden usai meresmikan Sirkuit Mandalika.
Lintasan Sirkuit Mandalika dibangun menggunakan teknologi pengaspalan termodern stone mastic asphalt (SMA), yakni campuran aspal yang melapisi permukaan aspal untuk memperkuat struktur lapisan permukaan yang menggunakan teknologi stone by stone sehingga volume aspal kecil. SMA memiliki daya penetrasi tinggi sehingga pembalap tidak mudah terjatuh saat wet race atau jalan licin akibat air hujan.
Sirkuit Mandalika yang lebarnya 15 meter dilengkapi 17 tikungan, serta memiliki speed trap atau gaya dorong untuk memaksimalkan kecepatan saat berlaga yang cukup lebar dan tinggi.
Lintasan dilengkapi dua service road, yaitu service road inner sepanjang 3,8 kilometer dan lebar 14 meter, juga service road outter sepanjang 4,32 kilometer dan lebar 14 meter. Juga dilengkapi pit lane sepanjang 835 meter dan lebar 14 meter.
“Saya kira banyak tikungan yang tajam sekali di sini karena ada 17 titik tikungan dan saya kira semuanya sulit untuk saya. Kalau untuk pembalap mungkin enggak ada masalah, tapi untuk saya sangat sulit,” papar Presiden saat ditanya kesannya menjajal trek Sirkuit Mandalika.
Sirkuit Mandalikan menyabet tiga rekor MURI, yakni pembangunan lintasan sirkuit tercepat, pembangunan sirkuit pertama berstandar FIM dengan kategori pengaspalan menggunakan teknologi Building Information Modelling (BIM) dengan volume terbanyak, serta pembangunan gedung pit sistem modular tercepat di sirkuit bertaraf internasional.(bim)
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024