CARITAU JAKARTA - Seorang bayi yang terjebak banjir di RW 11 Bidaracina, Jatinegara, Senin (210/10/2022) berhasil dievakuasi Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur.
Kepala Seksi (Kasi) Operasional Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman menjelaskan, anggotanya harus menerjang banjir setinggi 150 sentimeter (cm) untuk mengevakuasi bayi tersebut.
Baca Juga: Kemacetan Jalan Pantura Kudus-Jepara-Demak
"Kalau di Bidaracina itu permintaan dari warga, mungkin karena airnya surutnya cukup lama sehingga yang tadinya bertahan di dalam rumah semakin lama semakin dingin," kata Gatot di Jakarta, Senin.
Gatot menambahkan, dilansir dari Antara, pihaknya mendapatkan permintaan evakuasi bayi tersebut dari orang tua sang bayi.
Gatot mengatakan, usai dievakuasi dari rumah yang terkepung banjir, kemudian bayi tersebut diungsikan di pos yang telah disediakan petugas di dekat lokasi banjir.
"Namun tidak menggunakan perahu karet karena tidak terlalu jauh, lalu kita evakuasi arahkan ke lokasi yang lebih aman dengan digendong oleh personel," ujar Gatot.
Ketua RT 12 RW 11, Saiful Bahri (39) menjelaskan, ketinggian air di tempatnya itu sempat mencapai 220 sentimeter pada dini hari tadi.
"Tadi sekitar jam 03.00 WIB sudah mulai naik airnya. Ketinggian 220 sentimeter. Sekarang sudah lumayan turun pelan-pelan, 50-60 sentimeter," ujar Saiful.
Saiful menambahkan, pihaknya telah mempersiapkan dua perahu yang digunakan untuk evakuasi warga.
"Kami memang sudah punya dua perahu, itu yang disiagakan. Jadi, sudah dipersiapkan semuanya. Tim serta warga, siapa yang dievakuasi, siapa yang mengevakuasi," kata Saiful. (IRN)
Baca Juga: Banjir di Tangerang Selatan
Cara Upgrade Skill Gaming dengan Samsung Galaxy A1...
Masuk Minggu Tenang, Pj Teguh Pastikan Jakarta Ber...
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...