CARITAU MAKASSAR – Pihak tim SAR saat ini masih melanjutkan pencarian terhadap korban tenggelamnya Kapal Motor (KM) Ladang Pertiwi. Ternyata jumlah penumpang ada 50 orang. 

Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi mengatakan, berdasarkan analisis yang dilakukan dari awalnya disebut ada 42 penumpang, kemudian bertambah 51 dan terakhir jumlah penumpang yakni 50 orang, 

Baca Juga: Satu Lagi Korban Kapal Tenggelam di Perairan Selayar Ditemukan Meninggal Dunia

"Kami menceritakan untuk memastikan sementara bahwa jumlah yang ada sementara kita data ini sebanyak 50 penumpang termasuk ABK," ungkapnya saat menggelar konfrensi pers di Pelabuhan Soekarno Hatta, Selasa (31/5/2022).

Ia menjelaskan, data tersebut didapat dari Kepala Desa (Kades) Pamantauang, Pengkep, dari warganya yang datang melapor nama-nama keluarganya.

"Data itu kita dapat dari kelapa desa Pemantaung yang warganya datang melapor bahwa nama-nama ini yang tertera atau ikut di atas kapal sebanyak 51 orang termasuk ABK-nya karena ABKnya adalah warga pulau Pemantaung," bebernya, 

Namun dari data Basarnas Sulsel sendiri yang mengecek untuk kebenaran orang-orang yang ada di atas Kapal ternyata ada satu nama yang dobel yaitu Pak Supriadi dan Pak Feral. 

"Pak Supariadi ini biasa di panggil Pak Feral sehingga kami sementara memberikan penyampaian bahwa jumlah 50 orang," jelasnya.

Sehingga, kata dia, saat ini tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap 19 orang korban tenggelam.

“Yang selamat sudah 31 orang sehingga yang kita cari sekarang sisa 19 orang itu pengembangan data yang diberikan dari kepala desa, nahkoda dan pemilik kapal yang kita mintai keterangan," jelasnya. (KEK)

Baca Juga: 1 ABK Kembali Ditemukan Meninggal Dunia, Basarnas Perpanjang Pencarian 19 Korban Kapal Tenggelam di Perairan Selayar