CARITAU PHNOM PENH - Dua tim wakil Indonesia, Onic Esports dan Evos Legends, mengamankan tempat di fase knockout Mobile Legends: Bang Bang South East Asia Championship (MSC) 2023.
Hasil itu diperoleh usai keduanya pertandingan kedua mereka pada fase grup MSC 2023, yang berlangsung di Phnom Penh, Kamboja, Senin (12/6).
Baca Juga: MPL Indonesia Season 13 Kembali Digelar, Ini Jadwal Lengkapnya
Pada pertandingan kedua di fase grup mereka, Evos Legends kalah di tangan tim asal Singapura RSG Slate 0-2. Sebelumnya, tim Merah Putih itu meraih kemenangan 2-1 atas tim Myanmar Fenix Esports.
Evos Legends berada di peringkat kedua Grup B, sementara RSG Slate di posisi puncak dengan kemenangan bersih tanpa kalah, dan Fenix Esports di urutan terakhir tanpa mencicip kemenangan sama sekali.
Dua tim teratas dalam Grup melaju ke fase knockout. Dengan begitu, Evos Legends telah mengamankan tempat di fase eliminasi, yang akan berlangsung pada 15-18 Juni tersebut.
Sementara itu, dilansir dari Antara, pada pertandingan kedua mereka di fase grup, Onic Esports kembali bermain dominan dengan mengalahkan tim Amerika Utara Outplay tanpa ampun 2-0.
Kemenangan itu membuat Onic Esports memastikan diri berada di puncak Grup C. Sebelumnya, tim Indonesia tersebut juga mengalahkan tim asal Kamboja Burn X Flash tanpa balas 2-0.
Dengan demikian, Onic Esports sudah dapat dipastikan melaju ke fase knockout, meski Outplay dan Burn X Flash belum menjalani pertandingan terakhir mereka untuk merebut tiket ke babak selanjutnya.
"Saya merasa senang bahwa saya dapat berada di sana (puncak klasemen grup) dengan damage saya," kata salah seorang pemain Onic Esports, Kairi, dikutip dari kanal resmi MLBB, Selasa.
Pertandingan fase grup MSC 2023 hari terakhir berlangsung hari ini, Selasa. Sementara sejumlah tim sudah memastikan diri ke fase knockout, beberapa tim lainnya masih harus berjuang mendapatkan tiket menuju babak eliminasi atau pilihannya adalah angkat kaki dari MSC 2023.
Hari terakhir fase grup juga akan menentukan pertemuan tim pada fase knockout. Berbeda dari MSC sebelumnya, MSC kali ini mengusung sistem baru tanpa ada upper dan lower bracket, sehingga tim harus bermain total "hidup atau mati" tanpa ada kesempatan kedua di lower bracket. (IRN)
Baca Juga: 12 Tim Esport Siap Perebutkan Gelar di Grand Finals FFWS ID 2024 Spring
onic esport mlbb moba m4 world championship turnamen mobile legend esport
Bamus Suku Betawi Ajukan Kandidat untuk Pilkada Ja...
Edukasi Kemaritiman di KRI Ahmad Yani-356
Pacu Kuda di Bukittinggi
Pawai Obor Sambut 1 Muharam 1446 H
Asia Africa Festival 2024