CARITAU JAKARTA - Juru Bicara PKS Muhammad Kholid mengatakan dalam pembahasan di tim kecil, semua pembasahan dibahas dengan rasional dan tidak emosional. Partai Demokrat pun kata Kholid terbuka jika ada calon lain yang bersifat bagus dan berpotensi menang.
Pernyataan tersebut disampaikan Kholid menanggapi kabar Koalisi Perubahan yang terancam pecah jika Partai Demokrat tetap memaksa mengajukan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudoyono (AHY) sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres).
Baca Juga: Enam Ketum Parpol Temui Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Surya Paloh Tak Hadir
"Setahu saya PD juga objektif dan rasional. Selama ada calon yang lebih baik, punya kapasitas menang yang lebih bagus, mereka juga terbuka. Intinya dibahas dan disepakati secara rasional dan tidak emosional," kata Kholid kepada wartawan, Rabu (11/1/2023).
Kholid memastikan pembahasan di tim kecil ketiga partai baik PKS, NasDem, dan Demokrat bersifat terbuka. Semua pembahasan dibahas dengan data dan fakta.
"Di tim kecil, kita bahasnya enak karena sama-sama terbuka. Kita pakai data dan fakta. Kita bahas secara rasional dan objektif mana yang paling memenuhi kriteria pasangan yang terbaik. Kami berpegang pada pembahasan di tim kecil, bukan pernyataan di media," ujarnya.
Kholid menilai NasDem pun masih berkomitmen untuk menentukan cawapres berdasarkan keputusan capres yang diusung yakni Anies Baswedan.
"Setahu saya, NasDem komitmen bahwa pasangan cawapres diberikan kewenangan sepenuhnya kepada capres untuk menentukan," ucapnya.
Kholid menegaskan komunikasi ketiga partai ini masih berjalan baik. Tidak ada keretakan di tim kecil.
"Dalam pembahasan di tim kecil, progresnya juga semakin baik. Tidak ada keretakan antara NasDem, PKS dan PD," ujarnya.
Kholid mengatakan PKS mengedepankan kebersamaan demi kepentingan bangsa dan negara. "PKS sendiri mengedapankan kebersamaan, tidak ada paksaan atau ancaman, karena kami mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan partai," ucapnya. (DID)
koalisi perubahan demokrat ajukan nama ahy pks ahy cawapres pilpres 2024
Prosesi Pengambilan Api Dharma Waisak
Imbau Bacapres Soal Kampanye di Tempat Ibadah, Baw...
Polisi Buru Empat Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa Un...
Safari Politik di Masjid Agung Banten, Bawaslu Per...
Sidang Uji Formil UU Cipta Kerja, Jumhur Hidayat:...