CARITAU MERSYSIDE - Liverpool siap mengakhiri perburuan gelandang Timnas Argentina, Alexis Mac Allister dengan kesepakatan mencapai £70 juta (Rp 1,29 Triliun).

Gelandang Brighton itu tampil ciamik musim ini, di mana ia membawa timnya bersaing di papan tengah Liga Premier Inggris dan menjadi salah satu skuad juara dunia Argentina di Qatar.

Baca Juga: Liverpool Dibekap Everton 0-2, Tersingkir dari Perburuan Gelar Juara?

Alhasil, sejumlah klub tertarik untuk memboyong pemain berusia 24 tahun itu seperti Manchester United dan Arsenal. Namun, menurut laporan The Mirror, Mac Allister diyakini siap berkomitmen untuk masa depannya di Liverpool.

Saat ini, pembicaraan masih panjang, begitu pula negosiasi untuk James Milner yang berusia 37 tahun untuk meninggalkan Anfield setelah delapan tahun ke Brighton dengan status bebas transfer.

Liverpool juga favorit untuk mengontrak gelandang Inggris Mason Mount dengan harga sekitar £50 juta, tetapi kesepakatan untuk pemain berusia 24 tahun itu bergantung pada lampu hijau yang diberikan oleh manajer Chelsea yang akan datang, Mauricio Pochettino.

Manajer Liverpool Jurgen Klopp telah menjelaskan kepada petinggi Anfield bahwa dia menginginkan setidaknya tiga pemain lini tengah papan atas musim panas ini, dengan sejumlah kepergian termasuk Milner, Naby Keita dan Alex Oxlade-Chamberlain.

Klopp percaya bahwa mendapatkan Mac Allister – dibeli hanya dengan £4 juta dari Argentinos Juniors pada Januari 2019 – adalah kompensasi yang cukup untuk menarik diri dari perlombaan untuk menandatangani Jude Bellingham senilai £130 juta. Real Madrid adalah favorit untuk mengontraknya sekarang.

Liverpool juga telah melakukan penyelidikan atas target transfer musim panas lalu Aurelien Tchoumeni, tetapi Real Madrid tidak ingin menjual pemain berusia 23 tahun yang mereka beli dari Monaco musim panas lalu.

Liverpool telah berjuang keras musim ini dan Klopp ingin mengeluarkan uang musim panas ini untuk meningkatkan gelar musim depan. Tapi The Reds telah menemukan performa terbaiknya dalam beberapa pekan terakhir, dan Klopp senang para pemainnya akhirnya mampu membalikkan keadaan.

"Kami memainkan musim yang sangat buruk, saya pikir semua orang di ruangan ini setuju, dan sekarang kami memiliki 62 poin. Ini aneh," kata Klopp, menjelang pertandingan timnya melawan Leicester pada Senin.

"Masih ada kualitas pada para pemain. Saya sangat senang kami bisa tampil sedikit. Di mana itu akan berakhir, itu benar-benar bukan tentang itu. Saya tahu semua orang ingin pergi ke Liga Champions, saya mengerti bahwa 100 persen seperti itu. apa yang saya inginkan, itu tidak benar-benar mungkin, itulah situasi yang kami buat.

"Tetapi untuk muncul dan menunjukkan lagi kami dapat melakukan hal-hal khusus yang membuat saya sangat senang. Memenangkan enam pertandingan berturut-turut adalah spesial dan jika mudah kami akan melakukannya lebih sering, tim lain akan melakukannya lebih sering," terang Klopp. (RMA) 

Baca Juga: Drama Tujuh Gol, Manchester United Pecundangi Liverpool di Piala FA