CARITAU MANCHESTER - Legenda Manchester United dan Eks Pelatih Wales, Ryan Giggs tidak bakal menghadapi persidangan ulang atas dakwaan dia menyerang mantan kekasihnya. Hal tersebut diputuskan usai dakwaan ditarik oleh Crown Prosecution Service (CPS) pada sidang di Manchester Crown Court.
Giggs (48) menyangkal penyerangan dan pengendalian atau perilaku pemaksaan terhadap Kate Greville, 38, dan menyerang saudara perempuannya Emma. Hakim Hilary Manley mengarahkan bahwa dia tidak bersalah atas ketiga dakwaan tersebut.
Baca Juga: Tanggapi Kritik, Marcus Rashford Tegaskan Komitmen Kuatnya Bersama Manchester United
Persidangan ulang sebelumnya direncakan bakal dimulai di Manchester Crown Court pada 31 Juli. Namun, Juri gagal mencapai vonis setelah lebih dari 20 jam pertimbangan dalam persidangan empat minggu pada Agustus tahun lalu.
Adapun Giggs tidak hadir di pengadilan itu, karena hakim setuju dia tidak perlu hadir. Pengacaranya, Chris Daw KC, mengatakan: "Mr Giggs sangat lega bahwa kasus ini akhirnya berakhir setelah hampir tiga tahun berjuang untuk membersihkan namanya.
"Dia sekarang bermaksud untuk membangun kembali kehidupan dan kariernya sebagai pria yang tidak bersalah," kata Chris, dikutip BBC News.
Dikabarkan, Giggs membantah dakwaan bahwa dirinya "kehilangan kendali" dan menanduk mantan pacarnya, serta menyerang saudara perempuan Ms Greville, Emma, 26, dengan menyikut rahangnya saat bertengkar di rumahnya di Worsley, Greater Manchester pada 1 November 2020.
Selama persidangan, Giggs mengaku tidak setia dalam hubungan, tetapi ketika ditanya apakah dia pernah secara fisik menyerang seorang wanita, dia berkata "tidak", menambahkan bahwa dia tidak pernah mengatur atau memaksa seorang wanita.
Sidang diberitahu tentang dugaan penyerangan pada 1 November 2020 di rumahnya di Worsley, Greater Manchester, di mana pasangan itu kembali setelah pertengkaran saat makan malam di mana dia menuduh Tuan Giggs mengirim pesan ke sejumlah wanita.
Juri mendengar pasangan itu bergumul dengan ponsel mereka, yang mengarah ke saudara perempuan Kate Greville, Emma Greville, yang merawat anjing pasangan itu, memanggil polisi.
Memberikan bukti, Emma Greville mengatakan saudara perempuannya telah menjerit dan jatuh ke lantai dan Giggs memberi tahu Emma Greville bahwa itu adalah "salahnya" dan kemudian mengancam akan melakukan hal yang sama padanya. (RMA)
Baca Juga: Hojlund Buka Puasa, MU Raih Kemenangan Dramatis 3-2 Atas Aston Villa di Laga Boxing Day
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...