CARITAU JAKARTA – Sebagian dari kita, khususnya masyarakat yang tinggal di pulau Jawa mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah Malam Satu Suro. Pada umunya, Malam Satu Suro dirayakan oleh masyarakat suku Jawa dengan berbagai acara.
Satu Suro sendiri merupakan hari pertama dalam kalender Jawa di bulan Sura atau Suro yang bertepatan dengan 1 Muharram pada kalender hijriyah. Di tahun 2023 ini, satu Suro jatuh pada hari Rabu (19/7/2023).
Baca Juga: Tradisi Grebeg Satu Suro Open Lepen
Dikutip dari laman Rumah Belajar Kemdikbud, penanggalan Jawa dihitung berdasarkan penggabungan kalender lunar (Islam), kalender matahari (masehi) dan Hindu. Kalender jawa pertama kali diterbitkan oleh Raja Mataram Sultan Agung Hanyokrokusumo 1940 tahun yang lalu, mengacu penanggalan Hijriyah (Islam).
Dalam kalender Jawa, pergantian hari dimulai saat matahari terbenam, atau sama dengan saat Maghrib tiba, bukan pada tengah malam sebagaimana pergantian hari dalam kalender masehi.
Untuk itu, malam satu Suro di tahun 2023 yakni dimulai saat matahari terbenam di tanggal 18 Juli hingga matahari terbit di tanggal 19 Juli.
Malam satu Suro dianggap sebagai malam yang keramat untuk masyarakat Jawa. Biasanya, terdapat beberapa ritual yang mereka jalani di malam Satu Soro, seperti iring-iringan rombongan masyarakat, atau biasa disebut kirab. Perayaan ini dilangsungkan di beberapa daerah di Jawa.
Selain melakukan ritual, ternyata ada pula hal yang dilarang saat malam satu Suro, seperti:
Masyarakat Jawa dianjurkan untuk tidak menggelar pernikahan pada malam satu Suro. Masyarakat Jawa percaya, menikah di bulan Suro akan menimbulkan kesialan bagi kedua mempelai.
Masyarakat Jawa diimbau untuk tidak boleh bicara atau berisik. Tujuannya adalah agar masyarakat bisa lebih mendekatkan diri kepada Tuhan yang Maha Esa dengan berefleksi terhadap dirinya sendiri.
Kebanyakan masyarakat Jawa percaya mitos malam satu Suro untuk tidak berpindah rumah. Jika hal tersebut dilanggar, konon nantinya kamu akan mengalami kesialan.
Selain berpindah rumah, masyarakat Jawa khususnya di Solo dan Yogyakarta dilarang untuk membangun rumah pada malam satu Suro. Hal ini tidak diperkenankan karena dapat membawa kesialan bagi pemiliknya, seperti akan mendatangkan penyakit, seret rezeki, penderitaan, dan sebagainya.
Ada rencana untuk mengadakan acara di malam satu Suro? Sebaiknya ditunda terlebih dahulu! Masyarakat Jawa percaya menggelar acara atau hajatan di malam satu Suro dapat menimbulkan malapetaka.(FAS)
Cek berita dan artikel menarik lainnya hanya di caritau.com
malam satu suro larangan di malam satu suro perayaan malam satu suro 1 muharram 1414 h
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...